Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengambilan Data secara Bergerak pada Automatic Meter Reading Bertopologi Mesh Fandisya Rahman; Achmad Basuki; Ismiarta Aknuranda
Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 6, No 1: Februari 2019
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (623.203 KB) | DOI: 10.25126/jtiik.201961695

Abstract

Proses rekapitulasi informasi mengenai kuantitas pemakaian listrik, air, dan gas dari pelanggan perusahaan penyedia utilitas umumnya tersedia melalui proses pengumpulan data secara berkala. Proses pengumpulan/pencatatan data tersebut dilakukan oleh petugas yang berkunjung ke setiap rumah-rumah pelanggan secara periodik. Banyaknya rumah yang dikunjungi menyebabkan pekerjaan mencatat data menjadi berat dan memungkinkan terjadi kesalahan pencatatan. Data yang tidak akurat berkorelasi terhadap kerugian finansial yang ditanggung perusahaan penyedia utilitas. Berbagai teknologi untuk memudahkan pencatatan seperti (Automatic Meter Reading) AMR telah diterapkan, tetapi masih memiliki permasalahan dalam proses pengiriman data dari perangkat pencatat ke pusat basis data. Penelitian ini mengusulkan pengembangan teknologi AMR dengan menerapkan mekanisme pengambilan data secara bergerak dan nirkabel dengan topologi jaringan mesh. Setiap perangkat AMR diasumsikan sebagai perangkat statis yang terhubung secara topologi jaringan mesh dengan perangkat AMR lain yang saling berdekatan dan dapat bertindak sebagai relay untuk kemudian mengirimkan data ke perangkat pencatat bergerak yang digunakan oleh petugas atau disebut perangkat Mobile Data Gathering(MDG). Perangkat pencatat MDG dapat mengumpulkan data secara bergerak mendekati salah satu perangkat AMR untuk mengumpulkan data dari seluruh perangkat AMR yang saling berdekatan. Kecepatan bergerak perangkat pencatat AMR berpengaruh dalam akurasi pencatatan dan jumlah data yang dapat dikumpulkan. Berdasarkan hasil uji simulasi dapat diketahui bahwa sistem pengumpulan data dengan mekanisme bergerak mampu mengumpulkan data dengan kecepatan terbaik 30 km/jam dengan jumlah data sebanyak 86% dari semua jumlah perangkat AMR.AbstractRecapitulation process information on the amount of electricity, water and gas from a utility provider of enterprise customers are generally available through periodic data gathering processes. The data gathering process mostly performed by officers who periodically visit each customers' house. The more number of houses to be visited, the heavier the workload for data recording and the recording errors may occur. Inaccurate data correlate with financial losses borne by utilities. Various techniques to facilitate the recording such as Automatic Meter Ready (AMR) have been applied, but the problem during data transmission of data from the recording device to the central database still exists. This research proposes the development of AMR technology by applying the mechanism of wireless data transfer with mesh network topology. Each AMR device is assumed static devices in a network topology connected to other AMR devices side by side and can act as a relay than the data sent to a mobile agent recording device. The AMR wireless recording device can collect data that moves closer to one of the AMR devices to collect data from all neighboring AMR devices. The speed of movement of the AMR recording device affects the accuracy of the recording and the amount of data that can be collected. The evaluation results show that the data gathering system with a movement mechanism suitable for data collection at the best speeds of 30 km/h with the successful data gathering around 86% of all AMR devices
RANCANG BANGUN APLIKASI INFORMASI GEDUNG OLAHRAGA BADMINTON DI KOTA MALANG BERBASIS ANDROID Mohamat Imron; Fawaidul Badri; Fandisyah Rahman
SCIENCE ELECTRO Vol 14, No 3 (2022): SCIENCE ELECTRO
Publisher : Science Elektro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (627.925 KB)

Abstract

Kota Malang dikenal sebagai kota pendidikan karena merupakan salah satu pusat pendidikan di Jawa Timur. Gelar sebagai pusat pendidikan didukung dengan jumlah sekolah yang cukup besar juga peningkatan jumlah pelajar setiap tahunnya. Kota Malang menjadi salah satu kota yang menjadi pilihan bagi pelajar untuk melanjutkan sekolah, terutama bagi mahasiswa untuk melanjutkan ke perguruan tinggi dan juga perantau mencari pengalaman di malang. Dengan potensi mahasiswa dan perantau yang terus bertambah dan menempati kota malang, yang memerlukan fasislitas-fasilitas yang mendukung aktifitas mahasiswa dan perantau yang salah satunya olahraga badminton Pada saat ini teknologi seperti aplikasi informasi tentang gedung badminton di kota malang belum tersedia di kota malang. Masyarakat khususnya mahasiswa dan perantau di malang banyak yang mempunyai minat pada olahraga badminton dan untuk memenuhi banyaknya minat sewa gedung olahrga badminton di kota malang. Maka diperlukan gedung olahraga badminton untuk memenuhi kebutuhan minat masyarakat khusunya mahasiswa dan perantau terhadap olahraga badminton di kota malang.Dan yang informasi yang gunakan sekarang masih konvensional. Untuk mempermudah mahasiswa dan masyarakat yang belum mengetahui informasi seperti detai lapangan, lokasi, dan infromasi harga dan foto Gedung-gedung badminton di kota malang. Dan Untuk memprmudah mendapatkan informasi Gedung-gedung di kota malang maka dibutuhkan sebuah solusi, yaitu dengan membangun aplikasi INFOGOR kota malang. Teknologi yang di rancang ini diharapkan dapat membantu mahasiswa dan masyarakat yang baru di kota malang dan mempunyai minat terhadapa olahraga badminton dapat menyelasiskan permasalahan tersebut. Mahasiswa dan masyarakat membutuhkan media informasi tetntang Gedung-gedung di kota malang. pengelola Gedung-gedung badminton di kota malang.
Sistem Monitoring Vital Sign Pada Tubuh Manusia Dengan Metode Deteksi Titik Ekstrim Untuk Mendeteksi Kelainan Ritme Jantung MOH. MAHRUS ZUHDI; M. JASA AFRONI; FANDISYA RAHMAN
SCIENCE ELECTRO Vol 15, No 1 (2022): SCIENCE ELECTRO
Publisher : Science Elektro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (657.904 KB)

Abstract

Sampai saat ini, penyakit jantung dan pembuluh darah (PJP) masih menjadi penyebab kematian nomor satu di dunia. Penyakit jantung biasanya banyak terjadi pada orang dengan usia lanjut (60 tahun ke atas). Aritmia merupakan gangguan pada detak jantung atau irama jantung yang ditandai dengan detak jantung yang tidak teratur, bisa terlalu cepat atau terlalu lambat. Penelitian ini akan menggunakan sistem monitoring vital sign yang dilengkapi dengan pembacaan ECG yang kemudian diproses lebih lanjut menggunakan algoritma deteksi titik ekstrim untuk mengenali gejala kelainan jantung, termasuk aritmia. Pemeriksaan awal kesehatan atau yang disebut vital sign merupakan teknologi yang memfasilitasi implementasi sistem pemantauan dan diagnostik seseorang dimana saja seperti di rumah, rumah sakit, dan di luar ruangan saat bepergian. Sistem ini dirancang menggunakan koneksi wireless dari modul ESP32, sehingga kelebihan dalam sistem ini yaitu sistem dapat interkoneksi tanpa kabel antara pasien dengan tim medis. Dengan hasil penelitian yang didapatkan bahwa sistem monitoring vital sign mampu menampilkan data suhu dan detak jantung secara realtime, yang ditunjukkan dengan hasil grafik pada aplikasi berbasis Delphi GUI. Sistem monitoring vital sign mampu mengirimkan data yang berasal dari sistem sensor menuju sistem server dengan baik. Dan dari sistem monitoring vital sign yang telah dibangun mendapatkan grafik dari ritme detak jantung yang berirama layaknya alat medis pengukur detak jantung, yang mampu menampilkan detak jantung dan suhu tubuh pada GUI. Stabilitas interval R - R diidentifikasi dengan menggunakan standard deviasi sebesar 1,3 ketika kondisi pasien dibawah 1,3 maka dapat dikategorikan pasien tersebut normal, namun apabila detak jantung pasien lebih dari 1, 3 maka pasien tersebut dikategorikan terkena aritmia. Kata Kunci— Sistem Monitoring, Delphi GUI, ESP32, Sensor Pulse