Ayathollah, Ahmed
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN HIGIENE SANITASI DENGAN KONTAMINASI BAKTERI COLIFORM PADA AIR MINUM ISI ULANG DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LEPO-LEPO KOTA KENDARI TAHUN 2018 Ayathollah, Ahmed; La Dupai, La Dupai; Yasnani, Yasnani
(Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat) Vol 4, No 1 (2019): JIMKesmas (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (129.774 KB) | DOI: 10.37887/jimkesmas.v4i1.5779

Abstract

Air minum adalah air yang melalui proses pengolahan atau tanpa proses pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan dandapat langsung diminum. Adapun persyaratan kualitas air minum sampai pengawasan harus berdasarkan pada Permenkes RI No492/MENKES/PER/IV/2010. Berdasarkan survey lapangan diketahui bahwa ada beberapa depot air minum tidak terdaftar diDinas Kesehatan sehingga kemungkinan besar terjadi pencemaran bakteri seperti coliform karenan tidak ada pengawasan daripihak terkait. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahi hubungan higiene sanitasi dengan kontaminasi bakteri coliform pada airminm isi ulang di wilayah kerja puskesmas lepo-lepo. Metode penelitian cross sectional dengan sampel 30 depot dan teknikpengambilan sampel adalah total sampling pengumpulan data melalui observasi dan pemeriksaan laboratorium menegnai adatidaknya bakteri coliform pada air minum isi ulang. Hasil penelitian ini menunjukkan uji laboratorium didapatkan 46,7% depot airminum yang tidak memenuhi syarat dan ditemukan bakteri coliform. Setelah dilakukan analisis diperoleh faktor yangberhubungan dengan kontaminasi bakteri coliform pada air minum isi ulang yaitu higiene sanitasi (p = 0,5333) yaitu tidak adahubungan antara higiene sanitasi dengan kontaminasi bakteri coliform pada air minum isi ulang di wilayah kerja PuskesmasLepo-lepo. Kesimpulan pada penelitian ini terdapat 16 depot yang memenuhi syarat dan tidak ditemukan bakteri coliform,kemudian terdapat 14 depot air minum yang tidak memenuhi syarat dan ditemukan bakteri coliform. Terdapat 29 depot airminum yang memenuhi syarat higiene sanitasi dan 1 depot air minum yang tidak memenuhi syarat higiene sanitasi.Kata Kunci : Depot, higiene sanitasi, coliform