TY - JOUR TI - GAMBARAN JENIS ANEMIA MENGGUNAKAN MEAN CORPUSCULAR HEMOGLOBIN (MCH) PADA GAGAL GINJAL KRONIK AU - Nindy Maulidya; Miftahul Arifin; Ida Yuliana IS - Vol 12, No 2 (2016) PB - Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat JO - Berkala Kedokteran PY - 2016 SP - 187 EP - 195 UR - https://ppjp.ulm.ac.id/journal/index.php/jbk/article/view/1866/1630 AB -  Abstract: Chronic kidney disease (CKD) is a chronic, slow progressing disease that become the main health problem in society. This disease  has many etiology. Anemia is one of CKD’s complication. Mean corpuscular hemoglobin (MCH) is an index of erythrocytes. MCH can Seeing the color quantity, ie normochromic and hypochromic.This research aims on finding the type of anemia due to CKD using mean corpuscular hemoglobin (MCH) in RSUD Ulin Banjarmasin from July to September 2015. This is an observational analytic descriptive research with cross sectional approach. Samples were taken using simple random sampling. 100 samples with GFR < 15 ml/sec/1,73 m3 or creatinin level > 6 mg/dL that haven’t been hemodialyzed before. Based on hemoglobin levels, the results were mostly at levels of 7-9 g /dl at 53 %. Results showed that 70% of samples had normochromic anemia, while the other 30% had hypochromic anemia. The conclusion of this research is using a type of anemia MCH at CKD many get on normocromic anemia.Keywords: anemia, chronic kidney Disease (CKD), normochromic, hypochromic. Abstrak:Gagal ginjal kronik (GGK) merupakan masalah utama kesehatan di masyarakat yang merupakan perkembangan penyakit yang lama dan progresif serta memiliki etiologi yang beragam. Anemia merupakan salah satu komplikasi yang terjadi pada GGK. Mean corpuscular hemoglobin (MCH) merupakan indeks eritrosit yang dapat melihat kuantitas warna, yaitu normokromik dan hipokromik. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran jenis anemia menggunakan MCH pada gagal ginjal kronik di RSUD Ulin Banjarmasin. Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif dengan pendekatan cross sectional, subjek penelitian adalah pasien GGK dengan kreatinin > 6 mg/dL yang belum menjalani hemodialisis pada periode Juli-September 2015, sampel dipilh menggunakan teknik Simple Random Sampling dengan jumlah sampel 100. Berdasarkan kadar hemoglobin, terbanyak pada kadar 7-9 g/dl yaitu 53 orang (53%). Hasil menunjukkan bahwa jenis anemia pada GGK terbanyak  adalah 70 orang (70%) pada anemia normokromik dan 30 orang (30%) pada anemia hipokromik. Kesimpulan penelitian ini adalah jenis anemia menggunakan MCH pada GGK banyak di dapatkan pada jenis anemia normokromik. Kata-kata kunci:  anemia, gagal ginjal kronik (GGK), normokromik, hipokromik.