TY - JOUR TI - PKM APE Literasi Dalam Kurikulum Merdeka Belajar Di TK Yudistira Kumara II Sembung AU - I Made Elia Cahaya; Christiani Endah Poerwati; Putu Indah Lestari; Ni Made Ayu Suryaningsih; Ni Komang Theda Febrina; Elizabeth Prima IS - Vol 5 (2022): PROSIDING SINAPTEK PB - LPPM Universitas Dhyana Pura JO - Seminar Nasional Aplikasi Iptek (SINAPTEK) PY - 2022 UR - https://jurnal.undhirabali.ac.id/index.php/SINAPTEK/article/view/2380/1899 AB - ABSTRAKKurikulum Merdeka Belajar merupakan kurikulum yang memberikan keleluasaan pada guru untuk mengembangkan perangkat pembelajaran dengan tetap memperhatikan kebutuhan, kemampuan dan minat anak. Salah satu capaian pembelajaran kurikulum merdeka belajar yaitu literasi yang meliputi capaian pada kemampuan berbicara, berhitung, memecahkan masalah, kemampuan memahami, dan menggunakan potensi diri. Literasi pada anak usia dini dapat diperkenalkan dengan cara yang sesuai dengan tingkat perkembangan dan usia anak. Karakteristik anak yang mempunyai daya imajinasi yang tinggi, suka mengulang, dan memliki rasa ingin tahu yang besar dapat menjadi landasan dalam pengembangan literasi. Agar pembelajaran menjadi menyenangkan dan bermakna diperlukan APE (Alat Permainan Edukatif), mengingat kemampuan kognitif anak masih dalam tahap perkembangan pra operasional konkrit.Alat Peraga/Permainan Edukatif (APE) bagi anak usia dini sebagai media stimulasi dalam kegiatan pembelajaran dan bermain anak dalam mengembangkan kemampuan termasuk literasi. Bagi guru APE adalah sarana yang membantu dalam penyampaian pembelajaran. Pengadaan dan penggunaan APE seringkali terkendala pada keterbatasan guru dalam memanfaatkan APE yang telah disediakan lembaga, kreativitas dalam menggunakannya, serta keterbatasan dalam mengadakannya. Potensi kreatif guru PAUD perlu dibina dan dikembangkan agar mampu membuat APE sendiri, karena banyak bahan bahkan bahan bekas dapat dijadikan sebagai alternatif pembuatan APE. Sebagai Program Studi yang landasan ilmunya dalam bidang pendidikan, maka Prodi PG-PAUD mengabdikan potensi dan kapasitasnya di tengah masyarakat, secara khusus pada lembaga Pendidikan Anak Usia Dini dengan sasaran utama pendidik dan anak usia dini melalui program Pengabdian kepada Masyarakat memberi pelatihan pengetahuan dan keterampilan membuat APE (Alat Peraga Edukatif) dalam mengembangkan Literasi anak. Pada akhir kegiatan, dapat diperoleh kesimpulan yakni terjadinya peningkatan kemampuan mitra terkait pembuatan APE literasi.Kata kunci: Alat Permainan Edukatif (APE), Literasi, Merdeka Belajar