@article{IPI1889280, title = "Ansel Adams Easton (Kajian Karya, Kesenimanan, dan Aspek Sosialnya)", journal = "Institut Seni Indonesia Yogyakarta", volume = "Vol 11, No 1 (2015): April 2015", pages = "", year = "2015", url = https://journal.isi.ac.id/index.php/rekam/article/view/1289/226 author = "Irwandi Irwandi", abstract = "Ketenaran seorang seniman kadang-kadang diakui sebagai refleksi dari dirinya dan fitur karyanya saja. Seniman sering dianggap memiliki peran yang sangat sentral dalam upaya untuk mencapai reputasinya di masyarakat. Sering tidak disadari bahwa di balik popularitas seorang seniman, ada sejumlah faktor sosial budaya yang juga memengaruhi hal itu. Ansel Adams adalah contoh bagaimana posisi seorang seniman dalam konstelasi sosial budaya Amerika. Selain memiliki sebuah karya yang indah, kemampuan teknis dan konsep karya yang baik, ia juga mampu menempatkan dirinya dalam peta sosial pada zamannya. Diskusi tentang Ansel Adams akan dilakukan dengan mempertimbangkan pekerjaan sampingan, kapasitas, dan peran yang dianggap eksternal yang membantu mendorong popularitasnya. Dalam perspektif ini akan terlihat bagaimana pentingnya faktor sosial dalam mempertahankan eksistensi seorang seniman. Ansel Easton Adams (Assessment work, artistry, and its Social Aspects). The fame of an artist is sometimes recognized as a reflection of himself and his work features alone. The artist often regarded as a highly central role in efforts to achieve its reputation.The public do not  realize that behind the popularity of an artist, there are a number of socio-cultural factors that also affect it. Ansel Adams is an example of how the position of an artist in the  constellation of socio-cultural America. Besides having a beautiful work, technical ability and concept of good works, he is also able to put himself in a social map of his era. Discussion of Ansel Adams will be conducted  by considering the workside, the capacity and roles deemed external helped push his popularity. In this perspective will be seen how the importance of social factors in maintaining the existence of an artist.", }