@article{IPI1894545, title = "Kebijakan Standar Proses dan Pencapaian Kebijakan Standar Kompetensi Lulusan (Studi KasusSD YIMI Gresik)", journal = "Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik", volume = "Vol 9 No 2 (2020): Jendela Pendidikan", pages = "", year = "2020", url = author = "Etiyasningsih Etiyasningsih; Norhadi Norhadi", abstract = "Ketentuan Umum Pasal 1 Ayat (3) Undang-Undang tentang Sistem Pendidikan Nasional Tahun 2003. Menjelaskan, Sistem pendidikan Nasional adalah keseluruhan komponen pendidikan yang saling terkait secara terpadu untuk mencapai tujuan pendidikan.  Pelaksanaan standar proses di sebuah sekolah berdasarkan pedoman Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah. Peraturan Menteri ini menerangkan bahwa proses Pembelajaran pada satuan pendidikan diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi pesertadidik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. Untuk itu setiap satuan pendidikan melakukan perencanaan proses pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran serta penilaian proses pembelajaran untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas ketercapaian kompetensi lulusan. Penelitian ini difokuskan pada satuan pendidikan di era otonomi ditinjau dari kajian standar proses adalah kriteria mengenai pelaksanaan pembelajaran pada satuan pendidikan untuk mencapai standar kompetensi lulusan, Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Peneliti mengambil lokasi penelitian di SD YIMI Gresik  berada dikawasan Kabupaten Gresik. Data yang akan dikumpulkan dalam penelitian ini, disesuaikan sebagaimana fokus yang telah ditentukan, yaitu; 1) sumber data primer berasal dari informan yaitu seluruh yang terlibat dalam pengelolaan sekolah, seperti pengurus yayasan, kepala sekolah, para guru, tenaga kependidikan dan peserta didik, bahkan wali murid, adapun infoman kunci. Dan selanjutnya ditentukan secara snow ball sampling hingga proses pengumpulan data benar-benar jenuh. Kemudian data sekunder sebagai data pendukung dan pelengkap data primer – dalam bentuk dokumen yang ada di sekolah, dan juga yang ada pada wali-murid, dinas pendidikan dan dokumen-dokumen yang lain yang terkait dengn sekolah tersebut. Kebijakan standar proses dan standar pencapaian kompetensi lulusan Mata Pelajaran UASBN di SD YIMI Gresik “FULL DAY SCHOOL” perlu ditingkatkan dan disempurnakan karena pencapaian kebijakan standar kompetensi lulusan belum sempurna meskipun telah dilaksanakan optimalisasi standar proses pembelajaran. Pada perencanaan pembelajaran mata pelajaran UASBN belum semua sistematis karena belum semua ada sinkronisasi antara tujuan, materi, skenario, metode, dan media, serta penilaian dalam pengembangannya. Kebijakan standar proses dan standar pencapaian kompetensi lulusan mata pelajaran Ujian Nasional lebih disempurnakan lagi agar pencapaian kebijakan standar kompetensi lulusan Ujian Nasional dapat ditingkatkan lagi.Kata Kunci: Kebijakan, Standar Proses, Pencapaian Kebijakan, dan Standar Kompetensi Lulusan", }