@article{IPI2346184, title = "Pengaruh Sambungan Sekrup Terhadap Perilaku Inelastik Baja Ringan Rakitan Profil Kanal Penampang Terbuka", journal = "Universitas Negeri Padang", volume = "Vol 7, No 3 (2020): September 2020", pages = "", year = "2020", url = http://ejournal.unp.ac.id/index.php/cived/article/view/110841/104548 author = "Ridho Aidil Fitrah; Annisa Prita Melinda", abstract = "Baja ringan sudah mulai berkembang untuk digunakan pada struktur-struktur yang lebih besar. Salah satu cara untuk meningkatkan kekuatannya adalah dengan menggabungkan atau merakit dua buah profil sehingga membentuk penampang terbuka (open sections) dan penampang tertutup (closed sections). Namun, untuk merakit struktur baja ringan tersebut diperlukan sambungan yang dipasang pada bagian baja ringan seperti pada bagian badan (web) atau sayap (flange). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh sekrup terhadap struktur baja ringan rakitan penampang terbuka (open sections) setelah titik leleh terlewati atau fase inelastik. Penelitian ini dilakukan dengan menguji 3 buah sampel baja ringan rakitan profil kanal C 75.75 penampang terbuka yang disambung menggunakan sekrup pada bagian badannya. Jumlah sekrup yang digunakan pada setiap sampel adalah 2, 3, dan 4 buah sekrup. Pengujian dilakukan dengan mesin UTM dengan skema pembebanan three-point bending yang secara otomatis mengeluarkan grafik beban dan lendutan. Analisa terhadap pengaruh sekrup ini ditinjau berdasarkan grafik tersebut serta pengamatan selama pengujian dilakukan. Hasil dari analisa terhadap pengaruh jumlah sekrup terhadap baja ringan rakitan pada fase inelastic adalah adanya pengaruh aksi komposit seperti slip pada bagian badan serta meningkatkan kekakuan torsi (torsional rigidity) dari penampang terbuka. Namun, pengaruh sekrup tidak begitu signifikan terhadap besarnya momen ultimate (Mu) yakni hanya 7,7%", }