Prevalensi gizi kurang pada balita masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemberian MP-ASI dengan status gizi bayi usia 6-12 bulan. Penelitian ini merupakan penelitian cross-sectional yang dilaksanakan di Dusun Gandongan, Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing, Kota MalangĀ dengan subjek 37 bayi berusia 6-12 bulan yang dipilih dengan metode proportional random sampling. Informasi tentang pemberian MP-ASI diperoleh wawancara terstruktur dan form food recall 24 hours, serta dilakukan pengukuran antropometri bayi. Kejadian gizi kurang pada penelitian ini didapatkan sebesar 8,1%. Dari hasil analisis bivariat dengan chi square menunjukkan tidak ada hubungan antara pemberian MP-ASI dengan status gizi bayi. Permasalahan status gizi terjadi karena ketidakseimbangan konsumsi zat gizi. Permasalahan gizi dapat mengganggu pertumbuhan dan perkembangan bayi
Copyrights © 2018