Industri Inovatif : Jurnal Teknik Industri
Vol 6 No 1 (2016): Jurnal Industri INOVATIF

ANALISIS PERBANDINGAN MODEL CACAT CORAN PADA BAHAN BESI COR DAN ALUMINIUM DENGAN VARIASI TEMPERATUR TUANG SISTEM CETAKAN PASIR

Purkuncoro, Aladin Eko (Unknown)
Taufik, Achmad (Unknown)



Article Info

Publish Date
07 Dec 2016

Abstract

Dalam proses pembuatan spesimen uji ini, bahan yang digunakan adalah aluminium dan besi cor dengan metode pengecoran. Cetakan yang digunakan  adalah cetakan pasir basah untuk aluminium dan cetakan coran untuk  besi  cor.  Proses  peleburan  untuk  aluminium  digunakan  dapur  crusible  dan  untuk  peleburan  besi  cor digunakan  dapur  kupola.  Temperatur  penuangan  untuk  aluminium  700°C,  800°C,  900°C  dan  Temperature penuangan  untuk  besi  cor  1200°C,  1300°C,  1400°C.  Langkah  selanjutnya  adalah  finishing  yaitu  dengan merapian hasil  coran  menggunakan mesin gerinda.  Pemeriksaan  yang  dilakukan  adalah  pemeriksaan merusak spesimen dengan membelah dan memotong spesimen uji hasil pengecoran aluminium dan besi cor. Pengujian yang  dilakukan  pengujian  kekerasan  Rockwell,  struktur  makro.  Nilai  kekerasan  pada  temperatur  penuangan untuk aluminium 700°C = 72 Hrb , 800°C = 59,65 Hrb, 900°C= 43,1 Hrb dan Temperature penuangan untuk besi cor 1200°C =72,45 Hrb, 1300°C= 60,95 Hrb, 1400°C= 55,3 Hrb. Hasil dari pengujian dapat disimpulkan yaitu  perbedaan  bentuk  dan  ukuran  butir    butir  pasir  cetak  dapat  mempengaruhi  ruangan  porus  untuk mengeluarkan  gas  yang ada  dalam  logam cair maupun  cetakan  pada  waktu  proses  penuangan agar  gas tidak terperangkap  di  dalam  hasil  coran  yang  menyebabkan  cacat  coran.  Perbedaan  temperature  penuangan  pada proses pengecoran aluminium dan besi coran mempengaruhi laju pembekuan yang menyebabkan meningkatnya cacat coran yang terjadi. Semakin meningkatnya temperature penuangan akan menghasilkan bentuk struktur dan sifat  mekanis  yang  berbeda.  Sebab  semakin  tinggi  temperature  penuangan  menyebabkan  terjebaknya  gas hydrogen semakin banyak sehingga nilai kekerasan mengalami penurunan.

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

industri

Publisher

Subject

Industrial & Manufacturing Engineering

Description

Terbit dua kali dalam setahun pada bulan Maret dan September. Berisi gagasan, konseptual, kajian teori, aplikasi teori dan kajian buku Teknik Industri. Makalah yang masuk ditelaah oleh mitra bestari yang kompeten di bidang teknik dan manajemen ...