Jurnal Hibualamo : Seri ilmu-ilmu Alam dan Kesehatan
Vol 2 No 2 (2018): September 2018

EFEK PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING AIR SUSU IBU TERHADAP KENAIKAN BERAT BADAN PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JUNTINYUAT

Rahmawati, Ade (Unknown)



Article Info

Publish Date
09 Dec 2018

Abstract

Pemberian Makanan Tambahan merupakan salah satu komponen penting usaha perbaikan gizi keluarga (UPGK) dan program yang dirancang oleh pemerintah. Pemberian makanan tambahan pada bayi sebaiknya setelah usia bayi diatas 6 bulan atau setelah pemberian ASI eksklusif karena pada usia tersebut kebutuhan nutrisi masih terpenuhi melalui ASI. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui efek sebelum dan sesudah pemberian makanan pendamping air susu ibu terhadap kenaikan berat badan pada balita di wilayah kerja Puskesmas Juntinyuat. Jenis penelitian yaitu Pra experimental design dan model rancangan yang digunakan adalah One Group Pretest-Posttest Design. Teknik pengambilan sampel menggunakan Simple Random Sampling. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu yang mempunyai balita 6-12 bulan dan mempunyai KMS sebanyak 270 balita dan sampel pada penelitian ini sebanyak 118 balita. Pengumpulan data berat badan dilakukan dengan cara menggunakan timbangan dacin balita. Analisis data dilakukan menggunakan uji paired t-test. Berdasarkan hasil dari uji paired T test diperoleh nilai p-value 0,000 kurang dari 0,05, sehingga ada perbedaan efek sebelum dan sesudah pemberian makanan pendamping air susu ibu terhadap kenaikan berat badan pada balita di wilayah kerja Puskesmas Juntinyuat. Diharapkan kepada orang tua bayi, terutama ibu untuk memberikan makanan tambahan kepada bayi tidak hanya untuk memberika rasa kenyang pada bayi tetapi juga memperhatikan kandungan gizi pada makanan, sehingga makanan yang dikonsumsi dapat memberikan nutrisi pada bayi dan pertumbuhan anak dapat berkembang sesuai dengan umurnya.   Supplementary Feeding is an important component of efforts to improve family nutrition and programs designed by the government. Supplementary feeding for infants should be after the age of infants over 6 months or after exclusive breastfeeding because at that age the nutritional needs are still met through breast milk. The aim of the study was to determine the effect before and after the provision of complementary food for breast milk on weight gain in infants in the Juntinyuat Health Center work area. This type of research is Pre experimental design and the design model used is One Group Pretest-Posttest Design. The sampling technique uses Simple Random Sampling. The population in this study were all mothers who had 6-12 months toddlers and had as many as 270 toddlers and the sample in this study were 118 toddlers. Data collection of body weight is carried out by using toddler's dacin scales. Data analysis was performed using paired t-test. Based on the results of the paired T test, the p-value 0.000 is less than 0.05, so that there are differences in the effects before and after giving complementary breast milk to weight gain in infants in the Juntinyuat Health Center work area. It is expected that the parents of the baby, especially the mother to provide additional food to the baby not only to give satiety to the baby but also pay attention to the nutritional content of the food, so that the food consumed can provide nutrition for the baby and the growth of the child can develop according to his age.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

hibualamo

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Chemical Engineering, Chemistry & Bioengineering Earth & Planetary Sciences Health Professions Public Health

Description

Jurnal Hibualamo Seri Ilmu-Ilmu Alam dan Kesehatan diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Hein Namotemo dua kali dalam setahun tepatnya bulan Mei dan November. Hibualamo sendiri berasal dari bahasa Tobelo yang artinya rumah besar. Menggunakan nama ini sebagai nama ...