Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan usaha agroindustri minyak kelapa murni (VCO) dan merumuskan strategi pengembangan agroindustri minyak kelapa murni (VCO) di Kabupaten Sumenep. Analisis yang digunakan untuk menjawab tujuan penelitian ini adalah analisis kelayakan usaha yang meliputi: Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), dan Net Benefit Cost Ratio (Net B/C); dan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, Threats). Hasil penelitian menunjukkan bahwa agroindustri VCO secara finansial menguntungkan bagi pengusaha dan layak dikembangkan, hal ini dapat dilihat dari nilai NPV pada tingkat bunga 15% adalah lebih besar dari satu yaitu sebesar 5.327.968,22; nilai IRR yang diperoleh sebesar 18,53%; dan nilai Net B/C yang diperoleh lebih besar dari satu yaitu sebesar 1,07. Untuk strategi yang harus dilakukan dalam pengembangan agroindustri VCO adalah meningkatkan jumlah produksi dan ekspansi pasar untuk memenuhi permintaan pasar, meningkatkan kualitas produk VCO dan pemberian label atau merek dagang,sehingga dapat bersaing dengan produk sejenis di pasaran, memperbesar modal dan memperluas daerah pemasaran melalui promosi atau melalui kemitraan dengan pihak yang memiliki jaringan pasar luas serta meningkatkan peran kelembagaan petani produsen VCO, dan perbaikan mutu dan kualitas serta diversifikasi produk melalui peningkatan peran aparat pemerintah dalam menerapkan pengendalian mutu dan standarisasi produk.
Copyrights © 2009