Abstak: Penilaian pembelajaran merupakan instrument untuk mengetahui tingkat keberhasilan peserta didik, penilaian bukan satu-satunya keberhasilan dalam pembelajaran. Pendidikan yang hanya mementingkan penilaian akan mengalami kemunduran dari waktu ke waktu. Dengan demikian, perlu dipadukan dengan proses pembelajaran, keduanya memiliki peran sendiri-sendiri. Pembelajaran yang tujuan akhirnya menilai, memilki hubungan dengan aspek kognitif bermanfaat untuk mengetahui tingkat pemahaman dan pengetahuan peseta didik. Sedangkan proses pembelajaran lebih cenderung memilki hubungan dengan aspek afektif dan psikomotorik. Manfaat aspek aefektif meliputi penumbuhan 7 karakter yaitu sikap, minat, nilai-nilai, pilihan, kepercayaan diri, fokus kendali, kecemasan. Adapun manfaat aspek psikomotorik yaitu menumbuhkan imitasi, manipulasi, presisi, artikulasi dan naturalisasi. Pengukuran dan penilaian yang diberikan tidak hanya bertujuan mendapatkan skor, tetapi ada umpan balik dan tindak lanjut. Proses pembelajaran matematika lebih utama daripada penilaian, walaupun keduanya memiliki peran tersendiri. Proses pembelajran memilki nilai lebih pada keseluruhan siswa dalam satu kelas dibandingkan dengan penilaian yang pengamatan hasilnya tertuju pada individu.
Copyrights © 2017