Jurnal Sistem Teknik Industri
Vol. 18 No. 1 (2016): JSTI Volume 18 Number 1 January 2016

DESAIN EKSPERIMEN EKSTRAKSI DNA BAWANG PUTIH

Elisabeth Ginting (Unknown)
Khalida Syahputri (Unknown)



Article Info

Publish Date
13 Aug 2018

Abstract

Desain eksperimen adalah suatu rancangan percobaan yang dilakukan untuk mendapatkan informasi yangberhubungan dengan atau diperlukan untuk persoalan yang sedang diteliti dapat dikumpulkan. Percobaan yangdibuat adalah percobaan ekstraksi DNA bawang putih. Tujuan dari percobaan ini adalah untuk mengetahui berapabanyak takaran garam, sabun, dan kadar alkohol yang efektif agar menghasilkan volume DNA bawang putih yangsebanyak mungkin untuk keperluan medis lanjutan, seperti klonning, untuk menangani kelainan-kelainan genetik danpenemuan obat-obat baru, pada bidang pertanian, peternakan, kehutanan untuk meningkatkan produk-produk baiktanaman maupun hewan unggul maupun di bidang lingkungan dalam hal mengatasi polutan serta perannya dalamkemajuan produksi pangan. Data diperoleh dari percobaan yang dilakukan dengan melihat berapa banyak volumeDNA bawang putih yang keluar. DNA bawang putih yang diamati berupa benang-benang putih dan halus yangmengapung ke permukaan cairan. Volume yang didapat merupakan data primer yang akan digunakan untukpengolahan data keterkaitan antara taraf faktor jumlah garam, jumlah sabun, dan kadar alkohol terhadap volumeDNA bawang putih yang dihasilkan. Hasil pengujian kenormalan data dengan uji Anderson Darling maka diperolehbahwa nilai p-value=0,2540 sedangkan α = 0,05 sehingga data yang didapat berdistribusi normal. Dalam pengujianhomogenitas varians terhadap jumlah sabun, jumlah garam dan kadar alkohol dapat digunakan uji Bartlet. Pengujianhomogenitas varians melalui uji Bartlett, diperoleh bahwa varians untuk interaksi faktor jumlah sabun, jumlahgaram, dan kadar alkohol adalah sama. Hasil perhitungan ANAVA menunjukkan untuk setiap perlakuan didapatkanHo diterima yang artinya setiap taraf faktor tidak memberikan efek signifikan terhadap perubahan volume DNAbawang putih. Persamaan regresi yang digunakan adalah regresi linear berganda, sehingga diperoleh persamaanregresi Y = 9,367+ (-0,079)X1 + 0,975 X2 + 0,625 X3. Dari perhitungan persamaan regresi didapat untuk hubunganjumlah sabun(X1), jumlah garam(X2), dan kadar alkohol (X3). Koefisien korelasi antara jumlah sabun (X1) denganperubahan volume DNA bawang putih (Y) sebesar -0,8679 yang artinya bahwa untuk faktor jumlah sabun memilikihubungan terbalik terhadap perubahan volume DNA bawang putih. Sebaliknya, koefisien korelasi jumlah garam (X2)dan kadar alkohol (X3) dengan perubahan volume DNA bawang putih (Y) didapatkan sebesar 0,411 dan 0,2635 yangartinya bahwa untuk faktor jumlah garam memiliki hubungan searah dengan perubahan volume DNA bawang putih.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

jsti

Publisher

Subject

Control & Systems Engineering Decision Sciences, Operations Research & Management Engineering Industrial & Manufacturing Engineering

Description

Jurnal Sistem Teknik Industri (JSTI) of Universitas Sumatera Utara, Faculty of Engineering, Department of Industrial Engineering, was published in 1998. Until now, the number of publications has reached 21 volumes, each of which is published by TALENTA Publisher twice a year . Each volume has two ...