Demensia merupakan rangkaian gejala atau sindrom dapat yang menyebabkan penurunan fungsi kognitif secara progresif ataupun kronis. Demensia Lewy bodies menempati urutan ketiga yang sering terjadi dan memiliki kemiripin gejala dengan demensia Alzheimer dan demensia Parkinson sehingga sulit didiagnosis. Diagnosis pasti dari demensia dengan Lewy bodies hanya didapatkan melalui pemeriksaan post-mortem dengan mengetahui distribusi dari Lewy bodies dan Lewy neuritis pada otak pasien yang menunjukkan riwayat klinis demensia. Metode yang digunakan adalah literature review yang diabil dari buku pedoman, jurnal nasional, jurnal internasional, dan website. Literatur terdiri dari 16 sumber pustaka yang ditelusuri melalui akses data NCBI dan Google Scholar. Sumber pustaka yang digunakan ditulis pada tahun 2006 hingga 2019. Hasil penelitian menunjukkan kejadian demensia dengan lewy body cukup sering terjadi dan faktor-faktor risiko penyakit ini diantaranya usia, riwayat keluarga atau genetik, penyakit yang diderita termasuk faktor vaskuler, dan gaya hidup. Simpulan kejadian demensia dengan lewy body menempati urutan ketiga setelah demensia vaskuler dan faktor-faktor risiko yang sering mempengaruhi diantaranya usia dan genetik.
Copyrights © 2019