Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah ada pengaruh latihan interval training terhadap kecepatan lari dalam permainan futsal pada atlet Orinity Palu?. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh latihan interval training terhadap kecepatan lari dalam permainan futsal pada atlet Orinity Palu. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan rancangan pre-test (tes awal) dan post-test (tes akhir). Populasi penelitian ini berjumlah 12 orang dan teknik pengambilan sampel menggunakan Total Sampling. Lokasi Penelitian ini bertempat di lapangan Futsal Jln. Pipit. Waktu pelaksanaan penelitian dilakukan selama 6 minggu terdiri dari 18 kali pertemuan. Variabel dalam penelitian ini pengaruh latihan interval training terhadap kecepatan lari. Pengumpulan data dalam penelitian menggunakan teknik tes. Jenis tes adalah tes kecepatan lari 30 meter. Berdasarkan analisa dengan teknik statistik deskriptif, bahwa untuk tes hasil latihan interval training diperoleh perhitungan, yaitu dimana t hitung = 9,641 diperoleh t tabel = 2.201, karena t hitung  lebih besar dari t tabel  atau 9,641 > 2.201 pada taraf signifikan 5% dengan derajat perbedaan (d.b) = N-1 (12-1) = 11 atau peningkatan antara pre-test (tes awal) dan post-test (tes akhir) adalah 6,14 dengan mean deviasi 0,511 atau peningkatan sebesar 1,02%. Dengan demikian maka hipotesis nol (Ho) yang menyatakan tidak ada pengaruh ditolak, sehingga (Hipotesis Alternative) diterima. Dengan demikian hipotesis yang menyatakan ada pengaruh latihan interval training terhadap kecepatan lari dalam permainan futsal pada atlet Orinity Palu diterima. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan hasil penelitian maka dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat pengaruh dari latihan interval training terhadap kecepatan lari dalam permainan futsal pada atlet Orinity Palu. Berdasarkan hasil analisis data dan kesimpulan, maka dapat dikemukakan saran bahwa penerapan latihan menggunakan latihan interval training mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan kecepatan lari, maka disarankan bagi pembina maupun pelatih ataupun atlet memberikan latihan tersebut pada program latihannya sesuai prinsi-prinsip latihan.
Copyrights © 2017