Jurnal Sain Veteriner
Vol 19, No 2 (2001): DESEMBER

EFFECT OF AN INTRAVAGINAL PROGESTERONE IMPLANT ON SEX RATIO IN BEEF CATTLE = PENGARUH SUATU IMPLAN PROGESTERON INTRAVAGINA TERHADAP RASIO JENIS KELAMIN PADA SAPI POTONG

Ginta Riady (Unknown)
Tongku Nizwan Siregar (Unknown)



Article Info

Publish Date
19 Mar 2012

Abstract

Suatu penelitian mengenai efek suatu implan progesteron intravagina dalam CIDR-B (Eazibreedmi, InterAg. Hamilton, New Zealand) terhadap rasio jenis kelamin pada sapi potong telah dilakukan. Tujuan penelitan ini adalah menentukan efek perlakuan sinkronisasi birahi dengan progesteron dalam implan C1DR-B terhadap kelahiran anak sapi betina. Dua puluh enam sapi betina yang berumur antara 3 dan 7 tahun dibagi menjadi 2 kelompok yaitu 1) kelompok perlakuan dan 2) kelompok kontrol. Sinkronisasi birahi dilakukan pada kelompok perlakuan dengan cara memasukkan alat CIDR ke dalam vagina sapi selama 7 hafi. Dua puluh empat jam setelah pengeluaran alat CIDR, sapi-sapi perlakuan disuntik intramuskuler dengan estrogen benzoat (Cidiroff, InterAg, Hamilton, New Zealand) dan akhirnya diinseminasi buatan 24 jam kemudian. Sedangkan kelompok kontrol tidak dikenai prosedur sinkronisasi birahi dan diinseminasi hanya pada saat birahi alami. Semua sampel sapi diamati selama penelitian dan perbandingan jenis kelamin anak sapi dicatat pada saat kelahiran. Data mengenai rasio jenis kelamin dari kedua kelompok perlakuan dianalisis menggunakan uji khi-kuadrat dengan paket perangkat lunak statistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kelompok perlakuan menghasilkan lebih banyak anak sapi betina dibandingkan dengan kelompok kontrol. Perbedaan antar perlakuan mengenai rasio jenis kelamin tidak berbeda nyata, yang kemungkinan disebabkan oleh terbatasnya jumlah sampel. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa progesteron dalam alat CIDR-B cenderung meningkatkan kelahiran anak sapi betina.

Copyrights © 2001