Kebijakan Pembangunan Manusia saat ini hendaklah direlaisasikan dalam wujudnya pembangunan manusia dengan cakupan dimensi yang luas. Strategi yang diterapkan dalam pembangunan manusia harus terlihat pada anggaran pembangunan yang mampu menunjukan keberpihakan pada sektor-sektor khusus yang menyentuh pembangunan manusia. Akselerasi Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang menggunakan indikator dampak sebagai komponen dasar perhitungannya, terdiri dari ; angka harapan hidup waktu lahir, pencapaian pendidikan yang diukur dengan angka melek huruf dan rata-rata lama sekolah, serta pengeluaran konsumsi akan tercapai dengan baik apabila melibatkan semua stakeholder secara terintegrasi baik dari tripartit (pemerintah, industri dan pendidikan), maupun masyarakat itu sendiri. Apabila dilihat dari akar masalah yang muncul dalam ketiga dimensi yang dijadikan sebagai indikator dalam perhitungan IPM, maka kemamuan daya beli masyarakat sangat menentukan besaran IPM, oleh karena itu Unisba sebagai salah satu institusi penyelenggara pendidikan memiliki peranan yang cukup besar untuk mendongrak daya beli masyarakat melalui transfer “knowledge” berbasis Teknologi.
Copyrights © 2006