ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences
Vol 11, No 3 (2006): Jurnal Ilmu Kelautan

Kajian Gonad Teripang Getah (Holothuria vagabunda) pada Saat Bulan Penuh dan Bulan Baru di Perairan Bandengan, Jepara

Retno Hartati (Laboratorium Biologi Kelautan-Jurusan Ilmu Kelautan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro,Semarang)
Heri Yanti (SMKN Padang Cermin - Lampung Selatan)



Article Info

Publish Date
27 Feb 2012

Abstract

Banyak faktor lingkungan yang diduga mempengaruhi aspek reproduksi Teripang Getah (Holothuria vagabunda) antara lain siklus bulan. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari tingkat kematangan gonad teripang getah (H. vagabunda) pada saat bulan penuh dan bulan baru. Pengambilan sampel dilaksanakan delapan kali pada saat bulanpenuh dan bulan baru (Januari-April 2004) di perairan Bandengan, Jepara. Terhadap gonad dilakukan pengamatan tingkat kematangan gonad; jumlah, percabangan, panjang dan diameter tubula; jumlah sakula, nilai IKG serta fekunditas dan diameter telurnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gonad H. vagabunda saat bulan penuhberada pada stadia II-III sedang saat bulan baru berada pada stadia II-V. Jumlah, percabangan, panjang, dan diameter tubula, jumlah sakula serta nilai IKG meningkat seiring dengan meningkatnya TKG dan mencapai puncaknya pada stadia IV untuk kemudian menurun pada stadia V. Diameter telur dan fekunditas juga meningkat seiringdengan meningkatnya TKG dan mencapai puncaknya pada stadia IV. Nilai rata-rata IKG H. vagabunda tertinggi diperoleh pada saat bulan baru demikian pula dengan diameter telur dan fekunditas terbesar. Gonad H. vagabunda mencapai puncak perkembangannya pada saat bulan baru dan pemijahannya diperkirakan terjadi pada saat itu.Kata kunci  gonad, Holothuria vagabunda, bulan penuh, bulan baruThe Common black teat (Holothuria vagabunda) is one of marine resources in Indonesia with high economic value. Many environmental factors such as moon phase are assumed influencing their reproduction aspect. Thisresearch aimed to learn the common black teat (H. vagabunda) gonad during full and new moon. The samples were taken during full and new moon (January-April 2004) at Bandengan coastal waters, Jepara. The gonad samples were examined for gomad maturity stages; number, branch, length and diameter of tubula; number of saccula, IKG as well as fecundity and oocites diameter. The results showed that during full moon, H. vagabunda gonad were at stage II and III. Number of branch, length, sacculae, diameter of tubules and GI value increase as gonad maturity stage raised and the peak obtained at stage IV. The same result also happended for their oocites diameter and fecundity. The highest Gonadal Maturity Index (GMI), the biggest oocites diameter and fecunditywas reached during new moon and it’s predicted they were spawned during that time.Key words: gonad, Holothuria vagabunda, full moon, new moon

Copyrights © 2006






Journal Info

Abbrev

ijms

Publisher

Subject

Earth & Planetary Sciences

Description

ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences (IJMS) is dedicated to published highest quality of research papers and review on all aspects of marine biology, marine conservation, marine culture, marine geology and ...