TRANSIENT
TRANSIENT, VOL. 6, NO. 3, SEPTEMBER 2017

ANALISIS KESTABILAN TEGANGAN KELISTRIKAN PADA SUBSISTEM PEDAN

Gultom, Berzelius Octa Natanael (Unknown)
Nugroho, Agung (Unknown)
Facta, Mochammad (Unknown)



Article Info

Publish Date
09 Nov 2017

Abstract

Sistem tenaga listrik dalam skala besar memiliki potensi resiko terjadinya ketidakstabilan sistem tenaga. Salah satu potensi tersebut adalah gangguan yang berhubungan dengan tegangan dan frekuensi. Gangguan tersebut dapat menyebabkan terjadinya kondisi undervoltage pada sistem. Kondisi undervoltage merupakan suatu gejala ketidakstabilan sistem. PT. PLN APB JATENG dan DIY sebagai perusahaan yang memegang peranan dalam pengaturan beban Jawa Tengah dan Yogyakarta. Peran tersebut adalah skema prosedur manual load shedding terkait undervoltage pada tahun 2014.Tujuan dari penelitian adalah melakukan analisis sejauh mana kestabilan tegangan subsistem Pedan jika terjadi gangguan. Pada penelitian ini, gangguan yang disimulasikan adalah kenaikan beban dan lepasnya suplai daya. Simulasi ini dilakukan untuk mengetahui respon tegangan dari setiap bus pada subsistem Pedan. Kurva P-V, Q-V, dan sensitivitas bus diterapkan untuk menganalisis profil tegangan yang bertujuan untuk mengetahui tingkat kestabilan dan memberikan beberapa rekomendasi untuk menanggulangi undervoltage. Hasil simulasi menunjukkan bahwa penggunaan governor dan AVR sangat penting dalam mencegah undervoltage. Berdasarkan kurva P-V, Q-V dan sesnitivitas bus, Sragen dan Gejayan dimana memiliki injeksi daya kritis 90,909MW-20,994MVAr dan 83,266MW-22,64MVAr serta nilai sensitivitas sebesar 0.00142874 dan 0.00140879 merupakan busbar yang termudah mengalami undervoltage. Direkomendasikan pelepasan beban berdasarkan sensitivitas bus untuk menanggulangi undervoltage.

Copyrights © 2017