Jurnal Momentum
Vol 19, No 1 (2017):

Beton Instant K – 250 Pengeringan Memakai Cahaya Matahari

arman man (Unknown)



Article Info

Publish Date
28 Feb 2017

Abstract

IntisariBeton instan, beton kemasansiap pakai,sangat mudah dalam pelaksanan di lapangan tinggal menambahkan air saja sangat cocok untuk pembangunan di daerah pulau dan pembangunan tower di daerah yang sulit terjangkau kendaraan, yang mana mutuh beton instan ini sudah di tentukan.Proses pengemasan pada beton instan dilakukan setelah agregat halus dan agregat kasar telah dikeringkan sekering mungkin bertujuan agar pada saat pengadukan agregat dengan semen tidak mengalami pembekuan atau pengerasan didalam kemasan sebelum dilakukan pengecoran dilapangan, pengadukan agregat dengan semen dilakukan menggunakan mesin los angles. Kemasan beton instan menggunakan kantong plastik dilapisi karung, ini dilakukan agar kemasan beton instan ini tidak dapat ditembus air juga kedap udara. Supaya tidak mengakibatkan pengerasan terhadap campuran agregat dengan semen.Berdasarkan hasil pengujian sample, beton normal pada umur 3 hari memiliki nilai kuat tekan rata-rata sebesar 157,81 Kg/cm2, umur 14 hari sebesar 244,42 Kg/cm2, umur 28 hari sebesar 250,57 Kg/cm2, Sedangkan beton kemasan / beton instan 3 hari kemasan, umur 3 hari memiliki nilai kuat tekan rata-rata sebesar 150,47 Kg/cm2, beton instan 3 hari kemasan, umur 14 hari 245,67 Kg/cm2, beton instan 3 hari kemasan, umur 28 hari 291,64 Kg/cm2.Dan nilai kuat tekan rata-rata beton instan 14 hari kemasan, umur 3 hari 124,72 Kg/cm2,beton instan 14 hari kemasan, umur 14 hari 247,02 Kg/cm2 dan beton instan 14 hari kemasan umur 28 hari sebesar 240,80 Kg/cm2. Dari hasil nilai rata-rata kuat tekan tersebut menunjukan terjadinya peningkatan hanya di beton instan 3 hari kemasan, sedangkan umur 28 tidak memenuhi beton rencana. Kata kunci : Beton instan, beton normal

Copyrights © 0000