Ketersediaan lingkungan lahan basah dalam pembelajaran larutan asam basa dapat digunakan sebagai sumber belajar yang dapat digunakan siswa sebaik mungkin untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan efektivitas pendekatan CTL yang memanfaatkan lingkungan lahan basah sebagai sumber belajar untuk keterampilan berpikir kritis bagi siswa di sekolah menengah atas pada bab larutan asam-basa. Penelitian ini menggunakan eksperimen semu dengan 2 kelas yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen di SMA Negeri 7 Banjarmasin. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah cluster random sampling. Variabel bebas adalah pendekatan pembelajaran, sedangkan variabel terikat adalah keterampilan berpikir kritis. Analisis teknik data menggunakan statistik deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan keterampilan berpikir kritis pada kelas eksperimen dan kontrol dengan harga thitung> ttabel yaitu 2,716> 1,996. Perbedaan ini disebabkan oleh kontribusi dari pendekatan CTL seperti konstruktivisme, penyelidikan, pertanyaan, pemodelan, komunitas pembelajaran, dan refleksi yang didukung oleh penggunaan sumber belajar dari lingkungan lahan basah selama proses pembelajaran.Keywords: larutan asam basa, keterampilan berpikir kritis, Pengajaran dan Pembelajaran Kontekstual (CTL), lingkungan lahan basah
Copyrights © 2019