Kemiskinan merupakan persoalan struktural dan global yang dihadapi oleh berbagai wilayah di dunia yang harus mendapat perhatian oleh para pengambil kebijakan. Kemiskinan di Provinsi Kepulauan Riau meningkat sebesar 5,9 persen pada tahun 2019, di mana jumlah penduduk miskin pada Maret 2018 hingga Maret 2019 mencapai 128.462 orang, meningkat sebanyak 3.100 orang dibanding September 2018. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan determinan kemiskinan di Provinsi Kepulauan Riau. Analisis dilakukan untuk mengetahui pengaruh Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), pengangguran, pengeluaran pemerintah untuk pendidikan, kesehatan dan infrastruktur serta pengeluaran pemerintah untuk perlindungan sosial terhadap kemiskinan. Data yang digunakan adalah data sekunder dan analisis dengan Metode Ordinary Least Square. Hasil penelitian, secara simultan PDRB, pengangguran, pengeluaran pemerintah untuk pendidikan, kesehatan dan infrastruktur serta pengeluaran pemerintah untuk perlindungan sosial berpengaruh terhadap kemiskinan. Secara parsial menunjukkan PDRB dan pengeluaran pemerintah di bidang pendidikan, kesehatan dan infrastruktur berpengaruh menurunkan kemiskinan, sedangkan pengangguran berpengaruh meningkatkan kemiskinan. Selanjutnya pengeluaran pemerintah untuk perlindungan sosial tidak berpengaruh menurunkan kemiskinan. Dari hasil penelitian, diharapkan upaya penurunan pengangguran dan pengeluaran pemerintah untuk perlindungan sosial agar dilakukan tepat sasaran pada kantong-kantong kemiskinan.
Copyrights © 2019