Pada penelitian kali ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi temperatur aging 1300 C,1600C,1900C dengan waktu aging 40 menit,80 menit,120 menit.Setelah proses perlakuan panas dilakukan pengujian sifat mekanis meliputi uji kekerasan,uji tarik , dan struktur mikro .Dalam penelitian ini penulis menggunakan material aluminium 2024.Dari hasil penelitian didapatkan hasil uji kekerasan tertinggi terletak pada aluminium 2024 tanpa perlakuan panas sebesar 82,4 HRB dan untuk hasil uji kekerasan terendah terletak pada aluminium 2024 setelah diberi perlakuan panas dengan temperatur aging 190° C dan waktu tahan aging 120 menit sebesar 67,8 HRB.Untuk nilai tarik tertinggi terletak pada aluminium 2024 tanpa perlakuan panas sebesar 59,68 Kg/mm2 dan nilai tarik terendah terletak pada aluminium 2024 setelah diberi perlakuan panas dengan temperatur aging 1900C dan waktu tahan aging 120 menit sebesar 40,56 Kg/mm2.Ukuran butir struktur mikro paling besar terletak pada aluminium 2024 setelah perlakuan panas dengan temperatur aging 1900C dengan waktu tahan 120 menit ukuran butir rata-rata sebesar 60,47 µm dan ukuran butir paling kecil terletak pada aluminium 2024 tanpa perlakuan panas ukuran butir rata-rata sebesar 42,2 µm.Hasil penilitian menunjukkan bahwa aluminium 2024 dengan diberi proses perlakuan dengan variasi temperatur dan waktu aging dapat menurunkan sifat mekanis dan dapat merubah ukuran butir struktur mikro menjadi lebih besar pada aluminium 2024.Kata kunci:Perlakuan panas, sifat mekanis, struktur mikro,aluminium 2024
Copyrights © 2019