Holistik Jurnal Kesehatan
Vol 14, No 1 (2020)

Konsumsi sayuran hijau dengan kejadian anemia pada ibu hamil

Dessy Hermawan (Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati)
Zaenal Abidin (Stikes Bhakti Husada Mulia Madiun.)
Dwi Yanti (Puskesmas Rawat Inap Bukit Kemuning Lampung Utara)



Article Info

Publish Date
22 Apr 2020

Abstract

Consumption of dark green, leafy vegetables and maternal anemia during pregnancyBackground: The data base of the statistical bureau agency in Indonesia, the prevalence of maternal anemia during pregnancy is still relatively high and tends to increase where in 2013 in urban areas amounted to 36.4%, in rural areas 37.8% so that the average 37.1%. in 2018 it has increased significantly to an average of 48.9%. The incidence of maternal anemia during pregnancy in 12  public health centre (Puskesmas)  in North Lampung  was found a public health centre (Puskesmas)  that was classified as still high in Semuli Raya public health centre (Puskesmas) (33.6%).Purpose: Knowing of consumption of dark green, leafy vegetables and maternal anemia during pregnancyMethod: A quantitative study with an analytical survey using the cross sectional study. The samples were 60 respondents and  analysis of statistical tests used the chi-square test.Results: The consumption of dark green, leafy vegetables in 60 respondents, 29 respondents (48.3%) consumes vegetables every day, and 31 respondents (51.7%) has seldom  consumes. Hemoglobin status in 60 respondents, 28 respondents ( 46.7%) had normal range of haemoglobin  and 32 respondents (53.3%) had lower of  haemoglobin . Statistical test results using chi square obtained p-value of 0.000.Conclusion: There was correlation of consumption of dark-green leafy vegetables in prevention of maternal anemia during pregnancy.Keywords: Consumption; Dark green, Leafy vegetables; Maternal anemia; During pregnancyPendahuluan: Data dari badan pusat statistik di Indonesia, prevalensi anemia pada ibu hamil tergolong masih tinggi dan cenderung meningkat dimana di tahun 2013 di perkotaan sebesar 36.4 %, di perdesaan 37.8% sehingga rerata 37.1%. di tahun 2018 telah naik secara signifikan menjadi rerata 48.9%. Kejadian anemia pada ibu hamil di 12 Puskesmas di Kabupaten Lampung Utara didapatkan ada puskesmas yang  tergolong masih tinggi di Puskesmas Semuli Raya (33.6%).Tujuan: Diketahui hubungan konsumsi sayuran hijau dengan kejadian anemia pada ibu hamil.Metode: Jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan survey analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Jumlah  sampel sebanyak 60 orang dan analisis uji statistik menggunakan uji chi square.Hasil : Konsumsi makanan sayuran hijau pada 60 responden sebanyak 29 responden (48,3%) mengkonsumsi sayuran hijau setiap hari, dan sebanyak 31 responden (51,7%) jarang mengkonsumsi sayuran hijau setiap hari. Status hemoglobin pada 60 responden sebanyak 28 responden (46,7%) memiliki hb normal, dan sebanyak 32 responden (53,3%) memiliki hb rendah. Hasil uji statistik menggunakan chi square didapat nilai p-value 0.000 < 0,05.Simpulan : Ada hubungan konsumsi sayuran hijau dengan kejadian anemia pada ibu hamil. 

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

holistik

Publisher

Subject

Nursing

Description

Berisi kumpulan karya ilmiah dari peneliti diberbagai perguruan tinggi di Indonesia, di bidang ilmu kesehatan khususnya bidang ilmu keperawatan yang berdasarkan kepada kebutuhan pasien secara total meliputi: kebutuhan fisik, emosi, sosial, ekonomi dan spiritual. Adapun penelitiannya mencakup 4 aspek ...