Proses distribusi merupakan salah satu bagian terpenting dalam rantai pasok. Peningkatan kinerja dari tiap-tiap mata rantai pasok ini dapat terukur melalui indikator kinerja utama (key performance indicator) yang terintegrasi. Demikian juga dalam proses distribusi, diperlukan perancangan suatu indicator kinerja utama yang menyatukan seluruh mata rantai pasok. Artikel ini bertujuan untuk menjabarkan evaluasi indikator kinerja utama pada proses distribusi melalui proses pemodelan dengan menggunakan Model SCOR (the Supply Chain Operations Reference). Pemodelan SCOR diterapkan pada proses distribusi perusahaan nasional minuman ringan. Katakunci: proses distribusi, SCOR Model, Indikator kinerja Utama, Industri minuman ringan
Copyrights © 2006