Jurnal Kesehatan Mesencephalon
Vol 6, No 1 (2020): Jurnal Kesehatan Mesencephalon - April 2020

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT AKTIVITAS FISIK DENGAN TINGKAT DEPRESI PADA PENDERITA PENYAKIT JANTUNG

Anggraini Dwi Kurnia (Universitas Muhammadiyah Malang)
Nikmatus Sholikhah (Universitas Muhammadiyah Malang)



Article Info

Publish Date
04 May 2020

Abstract

Cardiovascular disease is important public health problem because of high morbidity and mortality rate. Reviewed from financial aspect, due to high of duration of treatment, the cost, and supporting investigation of disease. Not only those, but also depends on initial treatment of disease. One of the way to control risk factors of heart disease (cardiovascular) is performing regular physical activity. The purpose of this study is to know relationship between physical activity with and depression level in patients with heart disease. Cross sectional study design, the population is patient with heart disease who attended cardiovascular outpatient clinic, sample includes 20 respondents was taken with accidental sampling for 1 week. IPAQ-HDRS questionnaire used as research instrument. Statistical test used Spearman Rank P <0.05. The results showed correlation value of -0.522 and significance value of P 0.018.There was a correlation between physical activity and depression level as negative correlation strength, that higher physical activity level had lower depression level in patien with heart disease, and vice versa. There is a relationship be There is a relationship between physical activity and depression level in patient with heart disease in cardiovascular outpatient clinic. Keywords: Patients with Heart Disease, depression, physical activity Abstrak : Penyakit jantung (kardiovaskuler)merupakan masalah kesehatan masyarakat yang penting karena morbiditas dan mortalitasnya yang tinggi.Ditinjau dari segi pembiayaan, akibat waktu perawatan biaya pengobatan penyakit jantung, serta pemeriksaan penunjangnya tentu tidak sedikit.Belum lagi keberhasilan pengobatan sangat bergantung kepada kecepatan penanganan penyakit. Salah satu cara untuk mengendalikan faktor faktor resiko terjadinya penyakit jantung (kardiovaskuler) adalah melakukan aktifitas fisik secara rutin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya hubungan antara aktivitas fisik dengan tingkat depresi pada penderita penyakit jantung.Desain penelitian cross sectional, populasi penderita penyakit jantung di poli jantung, besar sampel 20 responden diambil dengan accidental sampling selama 1 minggu. Instrument penelitian menggunakan kuesioner IPAQ-HDRS. Uji Statistik menggunakan Spearman Rank P<0,05. Hasil penelitian menunjukkan nilai korelasi -0,522 dan nilai signifikansi P 0,018. Terdapat hubungan antara aktivitas fisik dengan tingkat depresi dengan kekuatan korelasi negatif, artinya semakin tinggi aktivitas fisik maka semakin rendah tingkat depresi pada penderita penyakit jantung, dan sebaliknya.Terdapat hubungan antara aktivitas fisik dengan tingkat depresi pada penderita penyakit jantung. Kata Kunci :Penderita Penyakit Jantung , depresi, aktivitas fisik.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

mesencephalon

Publisher

Subject

Health Professions Nursing Public Health

Description

Jurnal Kesehatan Mesencephalon merupakan jurnal yang memuat artikel ilmiah dalam bidang kesehatan baik dari hasil penelitian, studi kasus maupun literature review. Jurnal ini diterbitkan oleh Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kepanjen Malang dan terbit sebanyak dua kali dalam setahunnya yaitu pada bulan ...