Menentukan sebuah keputusan dalam sebuah usaha adalah hal yang cukup sulit, berbagai pertimbangan harus diperhitungkan dengan matang. Dalam usaha meubeul, modal dan jumlah produk yang dipesan merupakan sumber pertimbangan yang harus diperhitungkan, karena merupakan salah satu faktor penting dalam menentukan beroperasi atau tidaknya usaha dalam menghasilkan produk pesanan. Pada penelitian ini membahas tentang implementasi Fuzzy Tsukamoto dalam membuat keputusan pembelian bahan pokok atau pun pembuatan kursi jenis leter L pada perusahaan meubel. Dari data 1 Tahun terakhir, permintaan terbesar mencapi 382 kursi/ tahun dan terkecil mencapi 112 kursi / satu tahun. Dengan segala keterbatasanya, sampai saat ini, perusahaan baru mampu memproduksi kursi maksimum 550 kursi/ tahun, untuk mengefesiensi Waktu dan SDM tiap bulan perusahaan tersebut harus memproduksi paling tidak 140 kursi dengan memaksimalkan modal dan sumber daya yang terbatas.
Copyrights © 2014