Bawi Ayah: Jurnal Pendidikan Agama dan Budaya Hindu
Vol 11 No 1 (2020): Pendidikan Agama dan Budaya Hindu

PERANAN GURU AGAMA HINDU DALAM MENANAMKAN ASPEK AFEKTIF, KOGNITIF DAN PSIKOMOTORIK PADA PENDIDIKAN AGAMA HINDU DI SMPN SATU ATAP TEWEH BARU KABUPATEN BARITO UTARA

Pranata Pranata (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Apr 2020

Abstract

SMPN Satu Atap ini memiliki jumlah siswa beragama Hindu cukup banyak akan menjadi tantangan bagi guru agama Hindu untuk menerapkan kriteria dalam pelaksanaan aspek Kognitif, Aspek Afektif dan aspek Psikomotorik siswa, karena untuk menjalankan ketiga aspek tersebut haruslah didukung oleh faktor lain didalam pendidikan, seperti sarana dan prasarana dan kemampuan dasar mengajar yang dimiliki oleh seorang guru. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui Peranan guru agama Hindu dalam Penanaman Aspek Afektif, Kognitif dan Psikomotorik Dalam Pembelajaran pendidikan Agama Hindu di SMPN SATU ATAP Teweh Baru Kabupaten Barito Utara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Penelitian ini akan mendeskripsikan mengenai data yang dikumpulkan secara alamiah. Data diperoleh melalui observasi, dokumentasi maupun wawancara dengan kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru agama Hindu serta siswa-siswa agama Hindu. Penanaman aspek Kognitif sudah berjalan sesuai kurikulum. Masih menggunakan metode tradisional, kegiatan untuk mengingat kembali materi yang sudah disampaikan didalam kelas, berupa menyebutkan, menjelaskan atau menyampaikan, mampu memberikan contoh atau mampu mempraktekkan didalam kelas atau di dalam kehidupan sehari-hari. Soal ulangan berupa soal tertulis dengan rata-rata soal seperti sebutkan, menjelaskan, berikan contoh, masih hanya pada taraf tingkat rendah berupa pengetahuan dan pemahaman saja, belum menyentuh kepada tingkat yang lebih tinggi seperti sintesis atau evaluasi. Penanaman aspek Afektif disimpulkan bahwa mengarahkan siswa untuk gemar membaca buku dan melakukan kerjasama, Pemberian respon di kelas maupun di luar kelas, menekankan kepada siswa melalui nasehat, disilipi didalam materi pelajaran agar anak didik menjadi sopan santun dalam pergaulan, bentuk pengalaman yang ditekankan berupa salaman dan mencium tangan guru sebelum masuk kelas, sebelum kegiatan pembelajaran, diwajibkan untuk berdoa besama yang dipimpin oleh siswa. Menggelola dan membangun sistem nilai dengan mewajibkan kepada anak didik aktif dalam pelaksanaan basarah rutin dibalai basarah, mempersiapkan sarana dan prasarana basarah, melantunkan kidung Kandayu,melantunkan Manggaru Sangku Tambak Raja, bisa melafalkan Puja Tri Sandya. Penanaman aspek Psikomotorik melakukan praktek yang bertujuan untuk di tiru atau dipraktekkan oleh siswa-siswanya. Sehingga untuk aspek manifulasi, aspek pengalamiahan dan aspek artikulasi masih belum dilaksanakan oleh guru, sehingga apa yang didapat siswa masih terbatas pada aspek ketrampilan dasar saja.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

bawiayah

Publisher

Subject

Religion Education

Description

Bawi Ayah Jurnal Pendidikan Agama dan Budaya Hindu dengan e-ISSN 2614-1744 dan p-ISSN 2089-6573 adalah jurnal dengan peer-review yang diterbitkan oleh Fakultas Dharma Acarya Institut Agama Hindu Negeri Tampung Penyang, Palangka Raya. Diterbitkan dua kali dalam setahun yaitu pada bulan April dan ...