Rajungan (Portunus pelagicus) merupakan salah satu sumberdaya perikanan yang memiliki wilayah persebaran yang beragam di Indonesia, salah satunya adalah Laut Jawa. Wilayah persebaran yang beragam menyebabkan kondisi lingkungan yang berbeda, sehingga diduga dapat menimbulkan keragaman morfometrik. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis keragaman morfometrik P. pelagicus di WPP 712 untuk menggambarkan kondisi unit stok rajungan di wilayah tersebut. Lokasi pengambilan contoh berada di Pulau Lancang, Cirebon, dan Madura. Pengukuran karakter morfometrik rajungan dilakukan dengan metode baku. Hasil yang didapat pada analisis Kruskall-Wallis terdapat 4 karakter pembeda pada metode baku. Analisis kluster memperlihatkan bahwa P. pelagicus di Pulau Lancang dan Cirebon membentuk kelompok yang sama, sedangkan P. pelagicus di Madura membentuk kelompok yang terpisah. Analisis diskriminan menunjukkan terdapat tiga populasi P. pelagicus, yaitu populasi Pulau Lancang, Cirebon, dan Madura. Berdasarkan hasil yang didapat P. pelagicus yang berada di WPP 712 memiliki potensi lebih dari satu unit stok.
Copyrights © 2019