Penelitian ini menganalisis tentang bagaimana model pengembangan ekowisata mangrove di kawasan Nipah, Kabupaten Serdang Bedagai Sumatera Utara. Pada pengembangan model ekowisata ini merujuk pada Nature based, education, sustainable mangement, environmentally edicative and locally beneficial. Sehingga tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi terhadap kajian awal terkait informasi dasar mengenai destinasi wisata Kawasan Nipah, yang meliputi daya tarik ekowisata alam, aktivitas ekowisata, fasilitas ekowisata dan aksesibilitas. Sehingga dapat membuat model pengembangan ekowisata di Kawasan Nipah yang sesuai dengan kondisi alam dikawasan tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif , pengumpulan data dilakukan melalui observasi, analisis dokumen, wawancara dengan stakeholder terkait dan wisatawan. Data analisis menggunakan coding untuk mengkategorikan infomrasi, menemukan pola dan menghubungkan dengan beberapa kategori dan interpretasi data yang melalui beberapa sumber terkait. Penelitian ini menunjukan bahwa model pengembangan ekowisata mangrove yang sesuai dikawasan Nipah yaitu dya tarik, aktivitas, fasilitas dan aksesibilitas masih perlu ditingkatkan kembali dan sangat di perlukan kerjasama yang maksimal dengan beberapa pihak terkait, seperti pemerintah dan pihak swasta, seperti belum adanya pusat informasi yang berkaitan dengan aktivitas yang dilakukan, fasilitas yang dapat dinikmati di kawasan ekowisata tersebut maupun di daerah sekitar
Copyrights © 2019