COVID-19 merupakan masalah kesehatan yang menjadi ancaman kesehatan bahkan kematian seseorang. Kondisi isolasi mandiri yang dilakukan baik di rumah sakit maupun di rumah bagi klien yang terpapar COVID-19. Kondisi ini berdampak terhadap makna hidup seseorang yang erat kaitannya dengan spiritual distress dengan masalah yang dialami pasien adalah beranggapan bahwa Tuhan tidak sayang kepada dirinya karena mengalami kondisi dampak COVID-19. Upaya yang dilakukan perawat adalah pendampingan spiritual untuk meningkatkan kesejahteraan spiritual pasien, namun kompetensi ini masih rendah, sebab perawat lebih mengutamakan perawatan dan pengobatan secara fisik. Sementara kebutuhan perawatan spiritual mampu menjamin kualitas hidup pasien.  Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pendampingan spiritual terhadap kesejahteraan spiritual pada klien yang terpapar COVID-19 di Bengkulu.Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan rancangan pretest-posttest paired sample t-test, untuk membandingkan dua variabel dalam satu grup artinya analisis ini digunakan untuk melakukan pengujian terhadap 2 sampel (pre dan post) yang berhubungan atau dua sampel berpasangan, sehingga diketahui pengaruh pendampingan spiritual terhadap kesejahteraan spiritual pada klien yang terpapar covid-19 di Bengkulu. Populasi adalah semua pasien Covid-19 yang dirawat di RS dengan sampel sebanyak 79 orang. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh pendampingan spiritual terhadap kesejahteraan spiritual pasien yang terpapar covid-19 di Bengkulu. Pendampingan ini memberikan dampak bagi peningkatan koping melalui proses peningkatan integritas diri sehingga dapat meningkatkan pemaknaan terhadap diri dan lingkungan. Saran untuk penelitian selanjutnya adalah terkait pengembangan model spiritual dalam paliatif care ditatanan klinik dengan komunitas dari beberapa aspek .Pengembangan penelitian keterkaitan penelitian ini dapat dilakukan dengan melihat pengaruh intervensi dalam kondisi paliatife care. Pengembangan indikator kesejahteraan spiritual adalah kemaknaan hidup, tujuan hidup, yang dapat dilihat dari aspek seperti pemberdayaan, manajemen diri, efikasi diri maupun kualitas hidup juga perlu dilakukan.
Copyrights © 2021