Jurnal Ilmu Komunikasi
Vol. 1 No. 1 (2011): April

Komparasi Perang Profil Tiga Kandidat Presiden Pada Pemilu 2009 (Analisis Wacana Pada Harian Kompas)

Sholihul Huda (Metro TV Jawa Timur)
Ali Nurdin (Institut Agama Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya)



Article Info

Publish Date
10 Apr 2011

Abstract

Pemilihan presiden (pemilu) pada tahun 2009 oleh harian Kompas dijadikan lahan dalam memperkaya citra dalam pemberitaan, Kompas mampu menghadirkan profil kandidat presiden sebagai sarana menyebarkan ideologinya. Penelitian ini membahas tentang peran Kompas dalam meramaikan demokratisasi di Indonesia. Kompas ternyata bukan sekedar memberitakan (merepresentasikan) peristiwa dan para elit politik dalam pemilihan presiden saja. Ada kecenderungan Kompas melakukan konstruksi realitas atas peristiwa dan kandidat presiden yang terlibat dalam sebuah pemilihan presiden. Penelitian ini menggunakan metode analisis wacana model Teun A. Van Dijk. Penelitian ini mencoba untuk mengungkap makna dibalik tabir teks yang dikonstruksi oleh Harian Kompas. Kandidat presiden yang akan bertarung pada pemilihan presiden pada tanggal 8 Juli 2009 adalah Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yodhoyono, dan Moh. Jusuf Kalla. Dari hasil deskripsi, diketahui banyak temuan yang menyatakan bahwa, keberpihakan Kompas dalam memberitakan profil SBY sangat kelihatan. Tulisan mengarah kepada penjatuhan citra kandidat presiden Megawati, melalui track record yang negatif. Begitu pula dengan kandidat presiden JK yang mempunyai julukan the real president, tidak mampu mengalahkan kehebatan SBY. Wartawan tidak sedikitpun membandingkan kepintaran JK dalam memimpin dengan kandidat SBY.

Copyrights © 2011






Journal Info

Abbrev

JIK

Publisher

Subject

Social Sciences

Description

Jurnal Ilmu Komunikasi (Print ISSN: 2088-981X; Online ISSN: 2723-2557) adalah jurnal Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya bekerjasama dengan Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM). Jurnal Ilmu Komunikasi diharapkan ...