Industri pariwisata mulai melemah khususnya di Indonesia di tengah pandemi Covid-19 yang terjadi sekarang ini. Di tengah menurunnya tren pariwisata, teknologi justru semakin berkembang. Untuk itu diperlukan sebuah model baru untuk memajukan dan mengembangkan pariwisata dengan memanfaatkan teknologi. Tujuan utama dari penulisan artikel ini adalah untuk mengajukan dan memberikan model ataupun kerangka konseptual alternatif tentang pariwisata virtual. Lebih lanjut, kerangka konseptual yang baru ini bertujuan untuk menguji pengaruh variabel online destination experience, online destination authenticity, virtual reality, dan augmented reality terhadap pariwisata virtual pada situs warisan budaya di Indonesia. Dalam artikel ini, peneliti mengusulkan empat hipotesis untuk menguji setiap pengaruh antar variabel yang ada dalam kerangka konseptual yang diusulkan. Karena artikel ini termasuk dalam artikel konseptual, maka peneliti menyarankan pada penelitian selanjutnya dilakukan penelitian empiris berdasarkan kerangka konseptual yang diusulkan di dalam artikel ini.
Copyrights © 2020