Jurnal Curvanomic
Vol 5, No 4 (2016): Jurnal Mahasiswa Ilmu Ekonomi

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RUMAH TANGGA MISKIN DALAM MELANJUTKAN PENDIDIKAN ANAK-ANAKNYA (STUDI KASUS MASYARAKAT DESA SERIMBU KECAMATAN AIR BESAR KABUPATEN LANDAK)

B21111039, Katarina Miniarti (Unknown)



Article Info

Publish Date
28 Sep 2016

Abstract

Penelitian ini berjudul “Faktor Yang Mempengaruhi Rumah Tangga Miskin Dalam Melanjutkan Pendidikan Anaknya (Studi Kasus Masyarakat Desa Serimbu Kecamatan Air Besar Kabupaten Landak)”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi keinginan orang tua dalam menyekolahkan anak-anaknya dan untuk mengetahui strategi rumah tangga dalam melanjutkan pendidikan anak-anaknya di Desa Serimbu Kecamatan Air Besar Kabupaten Landak. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Jenis data yang digunakan menggunakan data primer dan data sekunder. Cara pengumpulan data menggunakan observasi langsung, wawancara, dan kuesioner. Adapun yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah Kepala Keluarga (KK) di Desa Serimbu Kecamatan Air Besar Kabupaten Landak dengan jumlah 84 orang responden. Berdasarkan hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa karakteristik responden, sebagian besar responden berjenis kelamin laki-laki yaitu 91,67%, rata-rata responden berusia 40-47 tahun 41,67%. Faktor yang mempengaruhi keinginan orang tua untuk menyekolahkan anaknya adalah tingkat pendidikan orang tua pendidikan rata-rata tamatan sekolah dasar yaitu 47,62 %, memiliki banyaknya tanggungan anggota keluarga respoden rata-rata sebanyak 5-6 jiwa yaitu 48,81% persen, jenis pekerjaan orang tua rata-rata pekerjaan utama responden bekerja sebagai petani padi yaitu 69,05% dan pekerjaan sampingannya adalah petani karet yaitu 38,10%, pendapatan kepala keluarga sebagian besar Rp. 100.000- Rp. 999.000 perbulan 65,48%. Dan terakhir adalah jumlah tabungan kepala keluarga sebagian besar kepala keluarga tidak bisa menabung yaitu 53,57%. Strategi yang dilakukan orang tua untuk melanjutkan pendidikan anaknya adalah menitipkan anaknya tinggal bersama kerabat sedangkan biaya masih ditanggung orang tua sebesar 44,05% persen, menyuruh anaknya tinggal bersama orang lain untuk bekerja sambil sekolah sebesar 27,38% persen, menitipkan anaknya kepada keluarga atau kerabat yang mempu sebesar 15,47% persen, menyewakan rumah atau ngontrak rumah untuk anak agar bisa melanjutkan pendidikan dan agar anak bisa mandiri sebesar 8,34%, dan lain-lain sebesar 4,76% persen. Ini menunjukkan bahwa stategi yang dilakukan yang dilakukan orang tua dalam melanjutkan pendidikan anak-anaknya rata-rata orang tua memilih menitipkan anaknya tinggal bersama kerabat, sedangkan biaya masih ditanggung orang tua supaya bisa melanjutkan pendidikan anak-anaknya. Kata Kunci: Rumah Tangga Miskin, Pendidikan, Pendapatan.

Copyrights © 2016