Jurnal Curvanomic
Vol 7, No 1 (2018): Jurnal Mahasiswa Ekonomi Pembangunan

PENGARUH TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA, UPAH MINIMUM KABUPATEN/KOTA DAN PERTUMBUHAN EKONOMI TERHADAP INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI KALIMANTAN BARAT TAHUN 2011-2015

B1011131006, ARDANI FAUZI (Unknown)



Article Info

Publish Date
15 Mar 2018

Abstract

ABSTRAKPenelitian bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh dari tingkat pengangguran terbuka, upah minimum Kabupaten/Kota dan pertumbuhan ekonomi terhadap indeks pembangunan manusia di Kalimantan Barat. Adapun yang menjadi varibel bebasnya adalah tingkat pengangguran terbuka, upah minimum Kabupaten/Kota dan pertumbuhan ekonomi dan variabel terikatnya adalah indeks pembangunan manusia. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang bersumber dari Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Barat, jenis data tergolong data panel yaitu gabungan data time series (runtun waktu) selama lima tahun yaitu tahun 2011-2015 dan cross section (data silang) yang terdiri dari 14 Kabupaten/kota yang ada di Kalimantan Barat. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda dengan uji statistik parsial (Uji-t), uji statistik secara simultan (Uji-F) dan koefisien determinasi (R2) dengan bantuan aplikasi statistik Eviews Versi 8.1Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa secara parsial tingkat penganguran terbuka tidak berpengaruh signifikan terhadap indeks pembangunan manusia di Kalimantan Barat, dengan nilai probabilitas sebesar 0,8262 atau lebih besar dari taraf signifikan 5% atau 0,05. Upah minimum Kabupaten/Kota berpengaruh positif dan signifikan terhadap indeks pembangunan manusia di Kalimantan Barat, dengan nilai probabilitas sebesar 0,0000 atau lebih kecil dari taraf signifikan 5% atau 0,05. Pertumbuhan ekonomi tidak berpengaruh signifikan terhadap indeks pembangunan manusia di Kalimantan Barat, dengan nilai probabilitas sebesar 0,6666 atau lebih besar dari taraf signifikan 5% atau 0,05. Sedangkan secara bersama-sama atau secara simultan tingkat pengangguran terbuka, upah minimum Kabupaten/Kota dan pertumbuhan ekonomi berpengaruh terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Kalimantan Barat, diketahui nilai f-statistic sebesar 248,5859 dengan nilai probabilitasnya sebesar 0,000000 atau lebih kecil dari taraf signifikan 5 % atau sebesar 0,05. Hasil pengujian Koefisien Determinasi  (R2) menunjukan nilai R2 sebesar 0,986850 Artinya variabel tingkat pengangguran terbuka, upah minimum kabupaten/kota, dan pertumbuhan ekonomi dapat menjelaskan variabel indeks pembangunan manusia di Provinsi Kalimantan Barat sebesar 98,68 %, sedangkan 1,32 % sisanya dijelaskan oleh faktor-faktor lainnya yang tidak termasuk di dalam model penelitian ini. Kata Kunci : Tingkat Pengangguran Terbuka, Upah Minimum Kabupaten/Kota, Pertumbuhan Ekonomi dan Indeks Pembangunan Manusia.    ABSTRACTThe study aims to test and analyze the effect of open unemployment rate, Regency / Municipal minimum wage and economic growth on human development index in West Kalimantan. The free variables are open unemployment rate, Regency / City minimum wage and economic growth and the dependent variable is human development index. This study uses secondary data sourced from the Central Bureau of Statistics of West Kalimantan Province, the type of data pertained to panel data is a combination of time series data (time series) for five years, 2011-2015 and cross section (cross data) consisting of 14 districts / city in West Kalimantan. The technique of data analysis in this study used multiple linear regression analysis with partial statistical test (t-test), simultaneous statistical test (Test-F) and coefficient of determination (R2) with the help of statistical application Eviews Version 8.1.The result of hypothesis testing shows that partially open unemployment rate has no significant effect on human development index in West Kalimantan, with probability value equal to 0.8262 or greater than 5% or 0.05 significant level. Regency / Municipal minimum wage has a positive and significant impact on the human development index in West Kalimantan, with a probability value of 0.00 or less than a significant level of 5% or 0.05. Economic growth has no significant effect on the human development index in West Kalimantan, with a probability value of 0.6666 or greater than a significant level of 5% or 0.05. While simultaneously or simultaneously the open unemployment rate, Regency / City minimum wage and economic growth affect the Human Development Index in West Kalimantan, it is known that the f-statistic value of 248,5859 with the probability value of 0.0000000 or smaller than the level significant 5% or 0.05. The results of the determination coefficient test (R2) show the value of R2 of 0.986850 This means that the open unemployment rate, the district minimum wage, and economic growth can explain the variable of human development index in West Kalimantan Province by 98.68%, while 1.32% the remainder is explained by other factors not included in this research model.Keywords : Open Unemployment Rate, Regency / City Minimum Wage, Economic Growth and Human Development Index.

Copyrights © 2018