Jurnal Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi
Semester Genap2013/2014

RANCANG BANGUN ALAT JEMUR JAGUNG DENGAN GARU PEMBALIK OTOMATIS BERDASARKAN SENSOR SUHU, CAHAYA, DAN HUJAN MENGGUNAKAN ATMEGA 16

Tunari Ahmad Zaini, Tunari Ahmad Zaini Danang Aditya Nugraha (Unknown)



Article Info

Publish Date
10 Jul 2014

Abstract

AbstrakPetani di desa temon, kecamatan sawoo, kabupaten ponorogo, jawa timur pada umumnya menjemur jagung secara tradisional  sebelum di jual, saat penjemuran itulah yang menyita waktu karena petani tidak bisa meninggalkan jemuran jagung begitu saja mengingat cuaca yang tidak menentu seperti saat ini. Ketika hujan turun mereka harus kerepotan saat menutup jemuran jagungnya, petani harus sesering mungkin membolak balik jemuran biji jagung agar tingkat kekeringan merata dan itu juga memerlukan waktu yang tidak sebentar serta butuh ketelatenan tinggi, hal-hal seperti itulah yang menghambat proses pengeringan jagung yang seharusnya jagung sudah kering dan berkwalitas tinggi menjadi berjamur.Penerapan alat yang dibuat  di harapkan  memudahkan  petani,  Kemudahan  pada alat menjadikan petani lebih tenang dalam mengerjakan pekerjaan lainnya tanpa khawatir jagungnya kehujanan.Kata Kunci : jagung, sensor suhu, atmega 16, sensor cahaya photodioda,  relay, motor dcAbstractCorn  farmers  in  the village  clothesline  just  remember  erratic weather  like today.  When  it rainsthey  have to  rush  when closing  clothesline  corn,  farmers  must  often  flipping through  a clothesline  that  level of  drought  corn  seeds  evenly  and  temon,  Sawoo  subdistrict,  districtPonorogo,  East Java  in general  is traditionally  corn  drying  prior  sale,  when  drying  that isseized  time  because  the farmers  could not leave  it  too  requires  a long time  and  need  highpatience, things  like that that  inhibit the  drying  process  of corn  that should  have been  driedcorn and high quality become moldy.Application of  tools made  easier for  farmers  expected,  Ease  the  tools  to  make  farmers  more confident in doing other work without worrying about rain corn.

Copyrights © 2014