Demensia merupakan kelainan yang sangat sering dijumpai pada lansia baik di klinik maupun di lapangan. Berdasarkan survey awal yang dilakukan peneliti di kelurahan pojok kota kediri dilakukan wawancara pada 20 lansia, didapatkan 14(70%) responden mengatakan keluhan yang sering dirasakan lansia dikelurahan pojok yaitu sering lupa saat menaruh barang, mudah lupa dengan tetangga dan sering kebingungan saat ditanya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahuai pengaruh Brain Gym terhadap fungsi kognitif pada lansia demensia dengan design penelitian eksperimen. Penelitian ini adalah pre eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah semua lansia dengan Demensia di Kelurahan Pojok Kediri 2017 sebanyak 20 lansia. Besar sampel yaitu 20 lansia yang diambil berdasarkan total sampling. Analisa data menggunakan uji wilcoxon. Hasil penelitian didapatkan bahwa sebagian responden berjumlah 14 lansia (70%) mengalami gangguan fungsi kognitif berat. dan setengah responden berjumlah 10 lansia (50%) mengalami gangguan fungsi kognitif ringan. Berdasarkan analisis menggukan wilcoxon didapatkan hasil p-value (sig 2 tailed) <α = 0,000 < 0,05 berarti Ho ditolak dan Ha diterima yang artinya ada pengaruh brain gym terhadap fungsi kognitif lansia demensia. Kesimpulan dalam penelitian ini bahwa brain gym sangatlah efektif untuk menurunkan fungsi kognitif lansia demensia. Saran dari penelitian ini lansia dan keluarga harus konsisten untuk melakukan brain gym agar dapat meningkatkan fungsi kognitif lansia demensia.
Copyrights © 2020