Jurnal Hortikultura
Vol 20, No 2 (2010): Juni 2012

Persilangan dan Seleksi untuk Mendapatkan Varietas Unggul Baru Mawar Potong Berwarna Merah

Darliah, Darliah (Unknown)
Kuriasih, D (Unknown)
Handayati, W (Unknown)



Article Info

Publish Date
02 Aug 2013

Abstract

ABSTRAK. Persilangan mawar dan selekasi tanaman F1 dilaksanakan di KP Cipanas, Balai Penelitian TanamanHias, dengan ketinggian tempat 1.100 m dpl. pada tahun 2000. Selanjutnya klon-klon terpilih diuji melalui penelitianpemuliaan partisipatif di Kebun PT Inggu Laut (Malang, Jawa Timur) dan Kebun PT Sekar Asri (Lembang, JawaBarat). Hasil penelitian menunjukkan bahwa klon No. 41 (C.00.421-01) mempunyai keunikan dalam warna bunga,yaitu merah cerah (red purple group 57A). Selain itu, klon No. 41 memiliki tangkai yang panjang yang termasukkelas super, batang atau tangkai yang tegak dengan diameter kuncup dan diameter bunga mekar besar, serta jumlahpetal yang lebih banyak dibandingkan dengan varietas Putri sebagai varietas pembanding.ABSTRACT. Darliah, D. Kurniasih, and W. Handayati. 2010. Crossing and Selection Obtain A SuperiorVarieties of Red Cut Rose. Crossing of rose and F1 plants selection were carried out at Cipanas Research Station,Indonesian Ornamental Crops Research Institute, at 1,100 m asl. on year 2000. Clones selected was observed throughparticipatory breeding with PT Inggu Laut (Batu, East Java) and PT Sekar Asri (Lembang, West Java). The resultsshowed that clone No. 41 has unique bright red color (red purple group 57 A),with long and straight stem (fulfilledthe requirement for premium class), big flower bud and flower diameter, with petal number more than Putri as thecontrol variety.

Copyrights © 2010






Journal Info

Abbrev

JHORT

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Jurnal Hortikultura (J.Hort) memuat artikel primer yang bersumber dari hasil penelitian hortikultura, yaitu tanaman sayuran, tanaman hias, tanaman buah tropika maupun subtropika. Jurnal Hortikultura diterbitkan oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura, Badan Litbang Pertanian, ...