I’am Lady merupakan karya tari yang terlahir dari fenomena tentang kehidupan perempuan, khususnya dalam segi berpenampilan, dengan beberapa faktor yang mempengaruhinya seperti faktor keluarga, faktor lingkungan, sosial, kebudayaan, pendidikan, pengetahuan dan agama. Koreografi tari ini lebih memfokuskan tentang perempuan feminim khususnya dalam berpenampilan yang nyaman, apa adanya, dan praktis, karena pada umumnya perempuan dari cara berpenampilan selalu berusaha untuk sempurna, dibalik kesederhanaan dan apa adanya perempuan kadang kala juga berpenampilan rumit demi penampilan yang menarik, hal ini biasanya terjadi dan dapat dilihat dalam wanita feminim. Metode penciptaan dilakukan melalui observasi lapangan, eksplorasi gerak, pembentukan, dan evaluasi. I’am Lady dibagi menjadi tiga bagian. Bagian pertama menggambarkan peristiwa perempuan yang sibuk dalam mempercantik diri.Bagian kedua menggambarkan kenyamanan perempuan dengan kecantikan yang dimiliki.Bagian ketiga adalah dampak negatif dari penampilan kecantikan yang mereka miliki. Kata kunci: Perempuan, feminim,style
Copyrights © 2015