Jurnal Ilmiah Manajemen dan Bisnis (JIMB)
Vol 5, No 1 (2019): Jurnal Ilmiah Manajemen dan Bisnis

KAJIAN PENERAPAN BLUE OCEAN STRATEGY PADA PEMBIAYAAN SINDIKASI SKIM MUSYARAKAH MUTANAQISHAH

Eko Tama Putra Saratian (Unknown)
Alugoro Mulyowahyudi (Unknown)
Augustina Kurniasih (Unknown)



Article Info

Publish Date
07 May 2019

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan blue ocean strategy pada pembiayaan sindikasi skim musyarakah mutanaqishah di Bank Syariah X. Adapun identifikasi masalah pada penelitian yaitu ketatnya persaingan di Industri Perbankan dan adanya fluktuasi pertumbuhan pembiayaan. Strategi yang saat ini digunakan mengacu pada konsep marketing mix 7P (product, price, place, promotion, people, process, physical evidence), namun dibutuhkan strategi baru untuk menjauh dari persaingan yang ketat tersebut. Desain penelitian dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Metode sampling yang digunakan yaitu purposive sampling, dengan analisis data melalui observasi dan in-depth interview dari sumber partisipan internal dan eksternal Bank Syariah X dengan tingkat jabatan manajerial. Hasil penelitian menunjukkan competing factors pada pembiayaan sindikasi skim musyarakah mutanaqishah yaitu, Harga (Pricing), Service Level Agreement (SLA), Manajemen Relasi, Account Holder, Account Executive dan Jaringan Kantor. Dalam pemenuhan rangkaian syarat untuk menentukan ide blue ocean strategy yang layak secara komersial, pembiayaan sindikasi skim musyarakah mutanaqishah dapat memberikan manfaat kepada pembeli, menekan harga, dan pengadopsian strategi yang baik, namun belum dapat menekan biaya secara signifikan.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

jimb

Publisher

Subject

Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Industrial & Manufacturing Engineering Other

Description

In order to make Indonesia the center of the worlds Islamic economy, tourism is one of the potential sektors to be developed. The Ministry of Tourism and Creative Economy visited Indonesia as many as 6 million visitors until 2024. Kota Tua area is one of the priority tours that will be made ...