Jurnal Integrasi Kesehatan dan Sains
Vol 2, No 2 (2020): Jurnal Integrasi Kesehatan dan Sains

Hubungan Personal Hygiene dengan Kejadian Skabies pada Santri di Pesantren Kabupaten Bandung

Ryan Majid (Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Bandung, Bandung)
Ratna Dewi Indi Astuti (Bagian Parasitologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Bandung, Bandung)
Susan Fitriyana (Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Bandung, Bandung)



Article Info

Publish Date
30 Sep 2020

Abstract

Skabies adalah salah satu penyakit yang masih tinggi di negara berkembang. Di Indonesia, prevalensi penyakit skabies mencapai 6,8%. Faktor risiko penyakit skabies adalah kepadatan hunian, kontak langsung maupun tidak langsung, dan personal hygiene. Personal hygiene menjadi faktor yang memengaruhi kejadian skabies khususnya pada kalangan santri. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara personal hygiene dan kejadian skabies pada santri di salah satu Pondok Pesantren Kabupaten Bandung tahun 2019. Penelitian menggunakan metode analitik observasional pendekatan cross-sectional dengan prosedur dimulai dengan pemeriksaan oleh tim dokter untuk mengecek sampel apakah terkena skabies atau tidak dan memberikan kuesioner tentang personal hygiene yang telah divalidasi. Pada penelitian ini sampel berjumlah 60 responden yang didapatkan dengan metode simple random sampling. Data dianalisis menggunakan uji chi-square. Hasil analisis data menunjukkan personal hygiene belum baik (55%), kejadian skabies yang tinggi (53%), dan terdapat hubungan antara personal hygiene dan kejadian skabies pada santri di salah satu Pondok Pesantren Kabupaten Bandung (p=0,042). Simpulan, personal hygiene adalah salah satu faktor risiko yang dapat berpengaruh terhadap kejadian skabies. THE CORRERATION OF PERSONAL HYGIENE AND SCABIES INCIDENCE ON SANTRI IN PESANTREN BANDUNG DISTRICTScabies is one of the disease which have high prevalence in developing countries. In Indonesia, the prevalence of scabies is up to 6.8%. Risk factors of scabies are dense habitat, direct and indirect contact, and personal hygiene. Personal hygiene is the factor that influence the incidence of scabies in santri. Aim of this study is to determine the correlation between personal hygiene and scabies incidence on santri in one of the Pesantren in Kabupaten Bandung 2019. The study was conducted using descriptive analytic method with cross-sectional approach with the procedure starts from examination to diagnose samples whether the samples are scabies or not and followed by samples filling a validated questionnaire about personal hygiene. Samples were taken with subjects as many as 60 subjects with simple random sampling method. The data were analysed with using chi-square test. The results of data analysis showed that personal hygiene on samples was bad (55%), scabies incidence was high (53%), and there was a correlation between personal hygiene and scabies incidence on santri in one of the Pesantren in Bandung district (p=0.042). In conclusion, personal hygiene is one of the risk factor that can influence the incidence of scabies.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

jiks

Publisher

Subject

Dentistry Health Professions Medicine & Pharmacology Nursing Public Health

Description

Jurnal Integrasi Kesehatan & Sains (JIKS) adalah jurnal yang memublikasikan artikel ilmiah kedokteran dan kesehatan yang terbit setiap 6 (enam) bulan. Artikel berupa penelitian asli, laporan kasus, studi kasus, dan kajian pustaka yang perlu disebarluaskan dan ditulis dalam bahasa Indonesia dengan ...