Global Strategis
Vol. 14 No. 2 (2020): Global Strategis

From Big Data to Mask Diplomacy: Taiwan’s Effort to Strengthen International Role

A. Safril Mubah (Department of Hubungan Internasional Universitas Airlangga)
Sarah Anabarja (International Doctoral Program in Asia Pacific Studies, National Chengchi University)



Article Info

Publish Date
30 Nov 2020

Abstract

Dengan mengandalkan ketahanan domestik tanpa dukungan komunitas internasional, Taiwan yang terkucil dari pergaulan dunia berhasil mengendalikan pandemi COVID-19. Meskipun Taiwan memiliki kedekatan geografis dengan China yang menjadi pusat bermulanya wabah COVID-19, negara ini hanya mencatatkan 467 total kasus COVID-19 yang terkonfirmasi hingga 31 Juli 2020. Melalui respons cepat berbasiskan integrasi mahadata, Taiwan mampu mencegah penularan COVID-19 yang lebih luas. Ketika situasi kesehatan domestik telah terkendali, Taiwan mulai melancarkan aksi global dengan mendonasikan masker medis ke berbagai negara. Diplomasi masker merupakan upaya yang ditempuh Taiwan untuk meraih citra positif di panggung dunia. Dalam artikel ini, penulis menemukan bahwa keberhasilan strategi Taiwan dalam menangani pandemi di tingkat domestik mendorong Taipei berupaya terlibat aktif dalam tata-kelola kesehatan global demi meningkatkan peran internasionalnya. Namun, upaya itu terhadang oleh isolasi diplomatik yang terus dilakukan China sejak Tsai Ing-wen menjabat sebagai presiden pada 2016. Untuk membahas isu tersebut, artikel ini terbagi menjadi tiga bagian. Pertama, kecepatan respons Taiwan dalam mencegah penularan COVID-19. Kedua, ketepatan strategi Taiwan dalam menyelesaikan pandemi sehingga melejitkan citra negara ini di tataran global. Ketiga, tantangan Taiwan untuk meningkatkan peran internasional di tengah isolasi diplomatik.Kata-kata Kunci: kecepatan respons, integrasi mahadata, diplomasi masker, peran internasional.As a diplomatically isolated country, Taiwan cannot lie to the international community in combating the COVID-19 pandemic. This situation is supposed to be obstacles for Taiwan, but the country can successfully control the COVID-19 pandemic thanks to its domestic resilience. Despite its geographic proximity with China, Taiwan has only confirmed 467 COVID-19 total cases by July 31, 2020. Through quick response based on big data integration, Taiwan has prevented COVID-19 from spreading around the country. While Taiwan can control its domestic situation, the government begins to launch global action for donating medical masks to many countries. Through mask diplomacy, Taiwan is expected to gain a positive image on the globe. Following its success in dealing with the pandemic at the local level, Taiwan is getting involved in global health order to improve its international role. However, this effort is challenged by diplomatic isolation imposed by China since President Tsai Ing-wen was in her office in 2016. This paper examines the issue and consists of three sections—first, Taiwan’s quick response in preventing COVID-19 transmission. Second, Taiwan’s strategy in dealing with the pandemic. Third, Taiwan’s challenges in improving its international roles.Keywords: quick response, big data integration, mask diplomacy, international role.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

JGS

Publisher

Subject

Arts Humanities Social Sciences Other

Description

Jurnal Global & Strategis is a scientific journal published twice a year, every June and December. JGS invite discussions, reviews, and analysis of contemporary against four main themes: international peace and security; international political economy; international businesses and organization; as ...