Jurnal Kimia dan Kemasan
Vol. 42 No. 2 Oktober 2020

KARAKTERISASI NANOPARTIKEL KARBON AKTIF DARI DAUN ECENG GONDOK (Eichhornia crassipes) BERDASARKAN VARIASI SUHU DAN WAKTU AKTIVASI

Cucun Alep Riyanto (Universitas Kristen Satya Wacana)
Eliana Prabalaras (Universitas Kristen Satya Wacana)
Yohanes Martono (Universitas Kristen Satya Wacana)



Article Info

Publish Date
22 Sep 2020

Abstract

Daun eceng gondok (Eichhornia crassipes) masih terbatas dalam hal pemanfaatannya, namun daun eceng gondok (DEG) berpotensi untuk dibuat menjadi nanokarbon karena memiliki kandungan lignoselulosa yang tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan optimasi pembuatan nanopartikel karbon aktif DEG dengan variasi suhu dan waktu aktivasi serta melakukan karakterisasi nanopartikel karbon aktif DEG yang didapatkan. Proses pembuatan karbon dilakukan dengan metode karbonisasi pada suhu 400 °C selama 1 jam. Proses aktivasi dilakukan dengan dua cara, yaitu aktivasi fisika dengan variasi suhu (400 – 800 °C) dan waktu aktivasi (30 – 150 menit), dan aktivasi kimia dengan menggunakan H3PO4 (30%) pada rasio impregnasi 1:4 (b/b). Berdasarkan hasil spektra Fourier Transform Infrared (FTIR), suhu dan waktu aktivasi terbaik adalah pada proses aktivasi suhu 600 °C selama 60 menit dengan adanya gugus fungsi O-H, C-H, C≡C, C=C, dan C-O pada bilangan gelombang 3410,15 cm-1, 2931,80 cm-1, 2337,72 cm-1, 1573,91 cm-1, dan 1180,44  cm-1, berturut-turut. Hasil analisa X-Ray Diffraction (XRD) menunjukkan bahwa nanopartikel karbon aktif DEG memiliki dua puncak difraksi yang luas pada rentang 2θ = 23,9° – 26,6° dan 42,0° – 44,8°. Hasil analisis Transmission Electron Microscope (TEM) menunjukkan nanopartikel karbon aktif DEG memiliki ukuran nanopartikel yang berbentuk bulat dengan ukuran 22 nm – 35 nm.

Copyrights © 2020