Seminar Nasional Informatika (SEMNASIF)
Vol 1, No 1 (2020): Peran Digital Society dalam Pemulihan Pasca Pandemi

PENGEMBANGAN TELEGRAM BOT ENGINE MENGGUNAKAN METODE WEBHOOK DALAM PENINGKATAN WAKTU LAYANAN E-GOVERNMENT

Moh. Anshori Aris Widya (Fakultas Teknologi Informasi, Universitas KH. A. Wahab Hasbullah)
Primaadi Airlangga (Fakultas Teknologi Informasi, Universitas KH. A. Wahab Hasbullah)



Article Info

Publish Date
15 Dec 2020

Abstract

AbstractE-Government services nowadays must make it easier for the public. Request for E-Government services that can be done anywhere at any time is an innovation that can shorten service time and can reduce queues at government offices. This service model uses ICT (Information Communication Technology) media which has high flexibility. An example is Mobile platforms. A type of mobile application that popular and widely used by the public is Chat Apps or Instant Messaging. This type of mobile application has an easy way to use and a user friendly for everyone. Almost all smartphone users also use Instant Messaging. Telegram Instant Messaging as a mobile application of this type was chosen because it has a Bot API or Bot Engine feature that is open license and can be easily integrated with other system. Based on these advantages, the concept of the ease of people sending messages (chatting) with this type of application is integrated with the concept of E-Government services to improve the quality of E-Government services. The method used in developing this system is Research & Development with adjustments to location conditions. This research produces a Telegram BOT-based service feature that can simplify and shorten the people when using E-Government services so it can be improve government performance in the context of services to the peopleKeywords : E-Government, Bot Engine, Telegram, WebhookLayanan E-Government saat ini harus semakin memudahkan masyarakat. Request layanan E-Government yang dapat dilakukan dimana saja kapan saja merupakan sebuah inovasi yang dapat mempersingkat waktu layanan serta dapat mengurangi antrian pada kantor pemerintahan. Model layanan tersebut menggunakan media ICT (Information Communication Technology) yang memiliki flexibilitas yang tinggi. Salah satu contohnya adalah platform Mobile. Salah satu aplikasi pada platform mobile yang cukup populer serta banyak digunakan masyarakat adalah Chat Apps atau Instant Messaging. Aplikasi mobile jenis ini memiliki cara penggunaan yang mudah serta tampilan yang user friendly bagi semua orang. Hampir seluruh pengguna smartphone juga menggunakan Instant Messaging. Instant Messaging Telegram sebagai aplikasi mobile jenis ini dipilih dikarenakan memiliki fitur Bot API atau Bot Engine yang bersifat open licence serta dapat dengan mudah diintegrasikan dengan sistem lainnya. Berdasarkan keunggulan inilah maka konsep kemudahan orang dalam melakukan pengiriman pesan (chatting) dengan aplikasi jenis ini diintegrasikan dengan konsep layanan E-Government untuk meningkatkan kualitas layanan E-Government. Metode yang digunakan dalam pengembangan sistem ini adalah Research & Development dengan penyesuaian kondisi dilapangan. Penelitian ini menghasilkan sebuah fitur layanan berbasis BOT Telegram yang dapat mempermudah dan mempersingkat masyarakat dalam pemanfaatan layanan E-Government sehingga diharapkan dapat meningkatkan kinerja pemerintahan dalam rangka layanan kepada masyarakat.Kata Kunci : E-Government, Bot Engine, Telegram, Webhook

Copyrights © 2020