Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis disparitas skor tampak dan skor murni dengan menggunakan pengkategorian berdasarkan acuan normatif pada Tes Hasil Belajar Siswa. Analisis data dalam penelitian ini didasarkan pada skor hasil ujian nasional SMP mata pelajaran matematika tahun 2016/2017. Responden yang dianalisis dalam penelitian ini sebanyak 250 orang dan banyaknya butir soal yang dianalisis sebanyak 40 butir. Responden yang terpilih dikelompokkan menjadi 5 grup yang masing-masing berjumlah 50 repsonden dengan jumlah butir yang sama sebanyak 40 butir. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan teori klasik. Pengolahan data yang dilakukan adalah dengan melakukan estimasi terhadap skor murni (T) dengan menggunakan persamaan regeresi. Pengkategorian skor dilakukan berdasarkan acuan normatif dengan memperhitungkan standar eror pengukuran (SEM) untuk meningkatkan kecermatan. Kategori skor yang dihasilkan adalah sebanyak tiga kategori yaitu rendah, sedang, dan tinggi. Hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat disparitas skor tampak (X) dan skor murni (T) setelah dilakukan estimasi terhadap skor murni (T) berdasarkan pengkategorian secara normatif pada masing-masing kelompok. Disparitas skor tampak (X) dan skor murni (T) paling tinggi terdapat pada grup yang memiliki koefisien reliabilitas tesnya paling rendah, sedangkan pada grup yang koefisien reliabilitasnya paling tinggi, disparitas skor tampak (X) dan skor murni (T) paling rendah. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa koefisien reliabilitas tes dan tingkat disparitas pengkategorian berdasarkan acuan normative menentukan kualitas alat tes.
Copyrights © 2021