Jurnal Akuatika Indonesia
Vol 1, No 2 (2016): Jurnal Akuatika Indonesia (JAkI)

Penambahan Ekstrak Gracilaria verrucosa terhadap Peningkatan Total Hemosit, Kelangsungan Hidup dan Respon Fisiologi Udang Galah (Macrobrachium rosenbergii)

Woro Hastuti Satyantini (Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Perikanan dan Kelautan,Universitas Airlangga Surabaya)
Ananta Kurniawan (Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Perikanan dan Kelautan,Universitas Airlangga Surabaya)
Rahayu Kusdarwati (Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Perikanan dan Kelautan,Universitas Airlangga Surabaya)



Article Info

Publish Date
15 Aug 2020

Abstract

Salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat produksi udang galah(Macrobrachium rosenbergii) adalah adanya serangan penyakit selain kebutuhan nutrisi yang optimum untuk pertumbuhannya.Lingkungan yang buruk, seperti adanya fluktuasi kualitas air yang ekstrim dapat mengakibatkan udang menjadi stresss dan mudah terserang penyakit.Gracilaria verrucosa merupakan rumput laut jenis alga merah yang dapat digunakan sebagai imunostimulan. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penambahan ekstrak Gracilaria verrucosa terhadap peningkatan total hemosit, tingkat kelangsungan hidup dan respon fisiologi udang galah setelah pemaparan suhu tinggi.Perlakuan yang diberikan adalah penambahan ekstrak Gracilaria pada pakan dengandosis 0%, 1%, 2%, 3% dan 4%. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Udang galah yang digunakan berukuran 7 cm dengan kepadatan 10 ekor per akuarium (40x30x30 cm). Pemberian ekstrak Gracilaria dilakukan selama 14 hari dan selanjutnya pada hari ke 15 di uji stresss suhu. Total hemosit tertinggi diperoleh pada perlakuan penambahan ekstrak Gracilaria 3% yaitu 38,49 x 106 sel/ml dibanding perlakuan lain dan berbeda nyata (P<0,05) terhadap kontrol. Kelangsungan hidup menunjukkan hasil yang tidak berbeda nyata (P>0,05), sementara respon fisiologi udang galah setelah uji stress menunjukkan bahwa perlakuan pada penambahan ekstrak Gracilaria menunjukkan respon makan baik dan berenang normal pada jam ke 18 sementara perlakuan kontrol pada jam ke 24 dan 30 pasca stress. 

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

akuatika-indonesia

Publisher

Subject

Energy Environmental Science Health Professions Immunology & microbiology Industrial & Manufacturing Engineering

Description

Jurnal Akuatika Indonesia berisi tulisan ilmiah untuk bidang ilmu hewan dan zoologi yang mencakup aspek budidaya perikanan, bioteknologi perikanan, pengelolaan sumberdaya perikanan, sosial ekonomi perikanan, teknologi hasil perikanan, perikanan tangkap dan oseanografi. Akhir kata semoga kehadiran ...