ABSTRACTInformation about rainfall fluctuations is essential especially for local people who are still depend on natural resources. This study aims to analyze rainfall pattern in the upper stream of Bengawan Solo Watershed. This information can be used as a basis for water resources utilization planning. We analyze the rainfall data from 14 rain gauge stations descriptively to determine rainfall fluctuations and seasonal shifts. Annual rainfall in the upper stream of Bengawan Solo Watershed varies between 1,433.5 mm to 3,231.2 mm with an average of 2,224.6 mm. The beginning of the rainy or dry seasons did not change, however, the duration of the rainy season increased from 7 months (October-April) in 1990-1998 and 1999-2007 to 8 months (October-May) in 2008-2016. About 90% of rainfall was concentrated in the rainy season. Rainwater harvesting should be done to reduce runoff in the rainy season as well as efforts to provide water resources in the dry season.Keywords: Rainfall; Seasonal shift; Water resources; Bengawan Solo ABSTRAKInformasi mengenai fluktuasi hujan sangat penting terutama bagi masyarakat lokal yang masih bergantung pada sumberdaya alam. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pola hujan di bagian hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Bengawan Solo. Informasi ini dapat digunakan sebagai dasar dalam perencanaan pemanfaatan sumberdaya air. Data curah hujan tahun 1990-2016 dari 14 stasiun penakar hujan dianalisis secara deskriptif untuk mengetahui fluktuasi hujan dan pergeseran musim. Curah hujan tahunan di hulu DAS Bengawan Solo bervariasi antara 1.433,5 mm hingga 3.231,2 mm dengan rerata mencapai 2.224,6 mm. Tidak terjadi perubahan awal musim hujan maupun musim kemarau, namun demikian durasi musim hujan mengalami peningkatan dari 7 bulan (Oktober-April) pada periode 1990-1998 dan 1999-2007, bertambah menjadi 8 bulan (Oktober-Mei) pada periode 2008-2016. Sebesar 90% curah hujan terkonsentrasi pada musim hujan. Pemanenan air hujan dapat dilakukan untuk mengurangi runoff di musim hujan sekaligus sebagai upaya penyediaan sumberdaya air di musim kemarau.Kata kunci: Curah hujan; Pergeseran musim; Sumberdaya air; Bengawan Solo
Copyrights © 2020