Air limbah industri farmasi adalah salah satu sumber pencemaran yang potensial, dan bagian penting dalam industri farmasi. Oleh karena itu, air limbah tersebut perlu diolah terlebih dahulu sebelum di buang ke badan air. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya dalam mengurangi nilai Kekeruhan, TDS, dan pH. menggunakan kombinasi koagulan PAC dan Tawas dengan flokulan Anion dan Kation untuk mendapatkan dosis optimum terbaik, dalam pengolahan limbah cair industri farmasi dengan perbandingan efektifitas serta melakukan analisa ekonomi penggunaan kombinasi koagulan dan flokulan. Konsentrasi koagulan : 50 mg/L, 100 mg/L, 150mg/L, 200mg/L terhadap volume air limbah dan flokulan 2 mg/L, Hasil penelitian menunjukan bahwa persen removal kekeruhan tertinggi dihasilkan oleh Kombinasi koagulan dan flokulan PAC + Anion dengan dosis 100 mg/L dengan persen removal sebesar 97,81 %, persen removal TDS tertinggi dihasilkan oleh PAC+Kation pada dosis 50 mg/L sebesar 15,29 %. Nilai pH tertinggi dihasilkan oleh PAC+Kation sebesar 7,16. Analisa ekonomi membandingkan koagulan PAC dengan flokulan Anion, Kation dan koagulan Tawas dengan flokulan Anion, Kation.
Copyrights © 2020