JURNAL STUDIA KOMUNIKA
Vol 2 No 2 (2019): Studia Komunika: Jurnal Ilmu Komunikasi

Peluang Baru dalam Jurnalisme Online

Iksander Iksander (Stisipol Pahlawan 12)



Article Info

Publish Date
10 Dec 2019

Abstract

Editor Media Sosial (EMS) adalah pekerjaan yang muncul dari penetrasi teknologi digital terhadap industri jurnalistik. Sebagai sebuah pekerjaan baru, Editor Media Sosial masih berada dalam posisi yang kurang jelas dalam ruang redaksi awalnya. Kendati adanya fakta yang membingungkan ini, namun masih saja ada orang dari ruang redaksi online yang ditugaskan untuk mencari perhatian komunitas lewat perbincangan maya, selain membuat posting terbaru mengenai suatu berita di beranda Facebook atau memberikan informasi tertentu pada laman Twitter. Karenanya, makalah ini ditujukan untuk mendefinisikan peranan EMS, posisinya dalam ruang redaksi dan organisasi media. Lebih lanjut, makalah ini juga mendiskusikan kecenderungan pekerjaan ini dan masa depannya Disimpulkan bahwa masih ada banyak nama untuk mendefinisikan tugas sebagai EMS. Temuan lainnya juga menyimpulkan bahwa editor jenis ini telah terintegrasi ke dalam organisasi redaksi secara baik dan mampu beradaptasi dengan kerja ruang redaksi. Simpulan lainnya adalah bahwaEMS bekerja dalam ketrampilan ganda, yakni membuat para pengguna lain terlibat dalam proyek crowdsourcing sekaligus bagaimana mengirimkan berita yang bernilai tinggi kepada pembaca.Simpulan penting lainnya adalah EMS pada dasarnya adalah seorang jurnalis itu sendiri, sehingga ia harus membuat berita dalam secara cepat sekaligus bagaimana membuat berita tersebut akurat.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

jik

Publisher

Subject

Social Sciences

Description

Studia Komunika: Jurnal Ilmu Komunikasi is a peer-review journal published by Department of Communication STISIPOL Pahlawan 12, Bangka Belitung. We welcome all contributions on the following topics: Media studies, Mass communication and journalism, Strategic communication, and New ...