Legislatif
VOLUME 2 NOMOR 2 2019

REFORMASI KETERWAKILAN PEREMPUAN DI PARLEMEN MELALUI GAYATRI CURRICULUM PROGRAM GUNA MENINGKATKAN DAYA SAING PEREMPUAN DALAM RANAH POLITIK

Andi Aulia Nabila (Faculty of Law, Hasanuddin University)
Fildanasari , (Faculty of Law, Hasanuddin University)
Arham Alfandi (Faculty of Law, Hasanuddin University)



Article Info

Publish Date
01 Jun 2020

Abstract

Abstrak:Salah satu bentuk perwujudan demokrasi yakni dengan diterapkannya sistem proporsional terbuka dalam pemilihan umum di Indonesia yang memberikan akses dan kesempatan lebih luas kepada masyarakat sebagai pemilih dalam menentukan wakil mereka di lembaga legislatif. Saat ini keterwakilan perempuan di legislatif menjadi perhatian penting pemerintah, salah satunya melalui kebijakan affirmative action dan zipper system. Dengan kebijakan tersebut, tentunya diharapkan dapat mendorong partisipasi perempuan untuk ikut menyuarakan suara rakyat melalui lembaga legislatif. Namun berdarkan fakta bahwa nyatanya pada tahun 2009 calon legislatif perempuan berada pada kisaran 33, 6%, namun yang terpilih hanya sekitar 17, 86%, sedangkan pada tahun 2014 calon legislatif perempuan sebanyak 37%, namun yang terpilih sebagai anggota parlemen hanya sekitar 14% atau kurang dari setengah calon legislatif perempuan yang mendaftar. Padahal, keterpilihan oleh masyarakat merupakan gerbang awal dalam upaya pembelaan kolektif perempuan di parlemenKata Kunci: Keterwakilan Perempuan, Kuantitas, Kualitas, Kesetaraan Gender, Gayatri Curriculum Program. 

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

jhl

Publisher

Subject

Law, Crime, Criminology & Criminal Justice

Description

Tujuan junal ini adalah untuk menyediakan tempat bagi mahasiswa hukum seluruh indonesia untuk menerbitkan artikel yang dibuat original (asli) bukan saduran maupun terjemahan. Ruang Lingkup artikel yang diterbitkan dalam jurnal ini membahas terkait Isu ...